bakabar.com, JAKARTA - Kemenko Marves mengimbau instansi pemerintah untuk meningkatkan kinerja pelaporan capaian Rencana Aksi (Renaksi) Kebijakan Kelautan Indonesia (KKI). Guna membangun poros maritim dunia.
Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi Maritim Sugeng Santoso menyampaikan, agar seluruh kementerian ataupun lembaga melaporkan capaian renaksinya dengan baik dan tepat waktu.
Sebab, hal tersebut merupakan bagian dari kegiatan pemantauan implementasi Renaksi KKI. Melalui verifikasi itu, kementerian ataupun lembaga dapat tepat waktu dalam menyampaikan data penajaman target.
“Saya imbau kepada Tim Pokja Pelaksana Teknis Pemantauan dan Evaluasi Kemenko Marves, agar melaksanakan kegiatan asistensi terhadap proses pelaporan capaian Renaksi KKI di setiap kementerian lembaga,” kata Sugeng, Minggu (6/8).
Baca Juga: Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Kemenko Marves: Monev Peluang Investasi di Babel
Dengan melaksanakan terobosan itu, terang ia, kementerian lembaga yang dikawal oleh setiap pokja dapat menyampaikan data tepat waktu.
Dalam hal ini pokja, katanya, pun harus memastikan kementerian atau lembaga yang dikawal. Guna menyampaikan data penajaman target bisa tepat waktu.
“Serta bisa memastikan pelaporan capaian dari target-target yang dijanjikan ter-input dengan baik pada Aplikasi Sismonev di setiap akhir triwulan,” pungkasnya.
Untuk diketahui, Peraturan Presiden Nomor 34 Tahun 2022 tentang Rencana Aksi Kebijakan Kelautan Indonesia Tahun 2021-2025, mengamanatkan bahwa Menko Marves mengemban tugas dan fungsi dalam melakukan pengendalian pada program dan kegiatan Renaksi KKI Tahun 2021-2025.
Dalam pasal 4 dalam Perpres itu, Menko Marves menyampaikan laporan pelaksanaan Renaksi kepada Presiden paling sedikit satu tahun sekali atau sewaktu-waktu jika diperlukan.
Baca Juga: Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Kemenko Marves: Monev Peluang Investasi di Babel
Dalam hal ini, Kemenko Marves menjalankan fungsi dan tugas untuk mengoordinasikan pelaksanaan, pemantauan, dan evaluasi Renaksi KKI.
Proses pemantauan dan evaluasi renaksi KKI periode 2021-2025, telah dilakukan sejak tahun 2022. Berkolaborasi dengan Sekretariat Kantor Staf Presiden dengan memanfaatkan Aplikasi Sismonev (Sistem Monitoring dan Evaluasi) yang dikelola oleh Kantor Staf Presiden.
Dengan menggunakan Sismonev tentu akan mempermudah setiap kementerian atau lembaga dalam melaporkan capaian pelaksanaan program kegiatan Renaksi KKI.