bakabar.com, MARABAHAN - Tak hanya di Desa Puntik Luar, angin kencang yang mengamuk di Kecamatan Mandastana, Barito Kuala (Batola), Jumat (20/10), juga sampai ke Desa Sungai Ramania.
Sedikitnya 2 dua rumah terkena dampak di Sungai Ramania yang masing-masing ditempati Mugni dan Ilmi.
Rumah Mugni yang berada di RT 01, mengalami kerusakan hingga 80 persen di bagian atap. Adapun kerugian diestimasi mencapai Rp15 juta.
Sedangkan rumah Ilmi di RT 02, mengalami kerusakan 50 persen dengan estimasi kerugian senilai Rp10 juta.
"Musibah tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 Wita, ketika angin deras disertai hujan," papar Kapolres Batola melalui Kasi Humas AKP Abdul Malik.
Sementara berdasarkan pendataan yang dilakukan Polsek Mandastana, tidak terdapat tambahan kerusakan rumah di Puntik Luar.
Baca Juga: Hujan Disertai Angin Kencang Rusak Sejumlah Rumah di Puntik Luar Batola
"4 rumah mengalami kerusakan di Puntik Luar. Rinciannya 3 rumah di RT 06 dan sisanya di RT 07. Sebagian besar mengalami kerusakan di bagian atap dan dinding," tambah Kapolsek Mandastana Ipda H Haris.
Rumah yang terdampak di RT 06 ditempati Fahrani dengan tingkat kerusakan 40 persen, Jakaria 30 persen dan Jarni 5 persen.
Sedangkan satu-satunya rumah yang rusak di RT 07 ditempati Ahmad Hidayat dengan tingkat kerusakan 40 persen.
Adapun kerugian yang dialami Fahrani diestimasi senilai Rp7 juta, Ahmad Hidayat Rp5 juta, Jakaria Rp4 juta dan Jarni Rp500 ribu.
"Masih terdapat beberapa rumah warga lain yang mengalami kerusakan sangat ringan, sehingga langsung dapat diperbaiki," pungkas Haris.
