bakabar.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (13/7) pagi bergerak naik.
IHSG ikut naik mengikuti penguatan bursa saham global.
IHSG dibuka menguat 18,66 poin atau 0,31 persen ke posisi 6.097,23. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 4,81 poin atau 0,57 persen ke posisi 849,21.
Kepala Riset Phintraco Sekuritas, Valdy Kurniawan, mengatakan IHSG memperoleh arahan positif yang cukup solid dari indeks-indeks di Wall Street dan mayoritas indeks di Eropa pada perdagangan Senin (12/1) kemarin.
“Hal ini berpotensi mendorong penguatan IHSG untuk kembali menguji resistance level 6.100, terutama di awal perdagangan Selasa,” ujar Valdy dalam kajiannya di Jakarta, seperti dilansir Antara, Selasa.
Akan tetapi, perhatian pelaku pasar terhadap pandangan pemulihan ekonomi di Indonesia pada 2021 diperkirakan masih akan membayangi pergerakan IHSG hingga akhir perdagangan nanti.
Terbaru, Bank Indonesia (BI) merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi 2021 ke level 3,8 persen (yoy), dari proyeksi sebelumnya di kisaran 4,1 persen-5,1 persen (yoy).
Sebelumnya, Kementerian Keuangan merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia untuk 2021 menjadi 3,7 persen-4,5 persen (yoy) dari sebelumnya 4,5 persen-5,3 persen (yoy).
Perkembangan Covid-19 di Indonesia menjadi salah satu faktor utama yang mempengaruhi laju pemulihan ekonomi di Indonesia.
Terkait hal tersebut, Indonesia kembali mendatangkan 10 juta dosis vaksin Covid-19 dari Sinovac pada Senin (12/7) lalu.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei menguat 229,71 poin atau 0,8 persen ke 28.798,73, indeks Hang Seng naik 330,51 poin atau 1,2 persen ke 27.845,75, dan indeks Straits Times meningkat 16,4 poin atau 0,52 persen ke 3.163,54.