Megaproyek IKN

IKN Jadi Sentral Ekonomi Indonesia, DPR RI: Kuncinya Logistik!

Ibu Kota Nusantara (IKN) tak sembarangan dibangun. Pemerintah ingin meratakan pembangunan dan ekonomi nasional.

Featured-Image
Presiden Jokowi di Menara Pandang, kawasan IKN, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Foto: Humas Setkab

bakabar.com, JAKARTA - Ibu Kota Nusantara (IKN) tak sembarangan dibangun. Pemerintah ingin meratakan pembangunan dan ekonomi nasional.

Asumsinya, selama ibu kota negara di Jakarta hanya melejitkan pertumbuhan ekonomi dan pembangunan di Pulau Jawa.  Daerah lainnya, berjalan pelan. Bahkan tak tersentuh.

Anggota Banggar DPR RI, Mukhtarudin sepakat. Ia menyambut positif kebijakan Presiden Jokowi yang berkomitmen meratakan pembangunan. Sehingga pertumbuhan ekonomi tak hanya terpusat di Pulau Jawa.

Baca Juga: Hyundai hingga Nokia Kepincut Kembangkan Megaproyek IKN

"Artinya ketidakseimbangan ini akibat dari pertumbuhan sentra-sentra ekonomi. Sekarang selalu bicara pemerataan pembangunan di tengah, yaitu IKN," katanya, Kamis (21/9).

Selain itu, Pulau Jawa sudah terlampau padat. 58 persen penduduk Indonesia ada di sana.

Jadi wajar jika pertumbuhan ekonomi terpusat di Pulau Jawa. Tak salah kalau butuh pergeseran. Dan IKN jadi pilihan realistis dijadikan sentral Indonesia.

Kata Mukhtarudin, pemindahan ibu kota bukan sekadar perpindahan fisik. Tapi perencanaan pusat perkotaan yang modern. Dengan prinsip Future Smart Forest City of Indonesia.

"Pemindahan IKN juga adalah pemindahan budaya kerja dan pola pikir baru. Dengan disertai sistem dan SDM yang dipersiapkan dengan sangat baik," ucapnya.

Tentu saja, pemindahan ibu kota ke IKN ini juga upaya mendekatkan sentral perekonomian ke seluruh wilayah Indonesia.

Di bagian ini, Mukhtarudin punya pemikirin. Untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkualitas, maka logistik menjadi kunci utamanya.

"Artinya kalau logistiknya kita membaik. Maka investasi yang ditanam akan memberikan hasil yang lebih baik," ucapnya.

Baca Juga: PT PP Dijatah Sembilan Tower Rusun ASN Megaproyek IKN

Dengan begitu, ia punya keyakinan. Pertumbuhan ekonomi yang ditarget enam persen dalam RPJPN 2025-2045 dapat tercapai.

Biar tahu saja. Di IKN sedang dibangun dermaga logistik bertarap internasional. Progresnya sudah mencapai 92 persen.

Dermaga logistik ini dibangun oleh Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Bina Marga. Sebagai pendukung logistik pembangunan Jalan Tol Akses IKN Seksi 5B, 6A, dan 6B dan juga pembangunan Bandara VVIP.

Editor


Komentar
Banner
Banner