bakabar.com, RANTAU – Serupa dengan Desa Lingsir, Paringin, Kabupaten Balangan, banjir juga melanda Desa Hangui, RT 01, Bungur, Kabupaten Tapin.
Mendapatkan laporan tersebut Tim BPBD Tapin menuju lokasi sekira pukul 17.00. Saat tim sudah berada di lokasi kondisi air berangsur-angsur surut.
“Statusnya masih dalam kondisi aman terkendali,” jelas anggota BPBD Tapin, Sufian kepada media ini via seluler.
Air bah menerjang usai hujan lebat mengguyur sejumlah wilayah di Banua, Sabtu (27/4) siang.
Pantauan bakabar.com, banjir akibat sungai di desa setempat meluap. Ketinggian air merendam jalan dan pekarangan rumah warga setinggi 30 cm.
Dari informasi dihimpun, tidak ada korban jiwa dari kejadian ini. Selain sempat
mengkhawatirkan, air bah turut mengganggu aktivitas warga sekitar sejam lamanya.
“Namun untungnya air dengan cepat berangsur surut alias kering,” ujar Sufian lagi.
Jelang malam, air bah sebelumnya melanda Desa Lingsir, RT 1, Paringin Selatan, Kabupaten Balangan, Sabtu (27/4). Di kecamatan itu, ketinggian air disertai lumpur mencapai lutut orang dewasa.
Dari pantauan bakabar.com, sedikitnya 20 rumah warga terendam banjir. Belum ada laporan korban jiwa dari kejadian ini.
Sampai berita ini diturunkan, puluhan warga tampak sibuk mengemasi barang berharga mereka. Genangan air sempat melumpuhkan aktifitas lalu lintas di desa tersebut.
Ruas jalan utama tidak bisa dilewati akibat tergenang air. Kendaraan sejumlah warga yang ngotot menembus genangan air mogok.
Desa Lingsir menjadi daerah paling terdampak. Sesuai pantauan lapangan, air bah datang dari seberang bukit arah Masjid Al-Akbar Balangan.
"Banjir ini sudah kedua kalinya terjadi di desa kami," ucap Madi, warga Desa Lingsir di lokasi banjir.
Menurut warga sekitar, banjir kiriman ini sudah terjadi sejak pukul 15.00 waktu setempat. Dan mulai surut pada pukul 18.01.
Baca Juga:Pengungsi Banjir Jakarta Tersisa 1.539 Jiwa
Baca Juga:Jelang Malam, Banjir Dadakan Terjang Desa Lingsir Paringin Selatan
Baca Juga:Banjir Balangan, Distribusi Bantuan ACT-MRI Aman
Reporter: Ahc03
Editor: Fariz F