bakabar.com, BANJARMASIN - Harga telur ayam ras di Banjarmasin meningkat tinggi.
Berdasarkan pantauan di Pasar Sentra Antasari Banjarmasin, harganya mencapai Rp27 ribu per kilogram, Senin (30/1/2023).
Pedagang gorengan pun dibuat bingung. Alhasil, mereka memilih beli telur yang sudah retak dan pecah ke agen sebagai bahan baku jualannya.
"Walau retak, telur dijamin tetap dapat dijadikan bahan baku pembuatan pentol goreng," papar Rodiah pedagang pentol goreng.
Menurutnya harga telur yang retak dan pecah lebih murah, ketimbang harga telur kondisi bagus.
Sehari saja, Rodiah biasa membeli 2 rak telur ayam ras dengan kondisi rusak seharga Rp 45 ribu.
“Lebih murah dan lumayan keuntungan banyak, daripada beli yang bagus mahal,” ucapnya.
Halidi pedagang telur di Pasar Sentral Antasari menerangkan, kenaikan harga telur membuat sejumlah warga ataupun pedagang terbebani karena membuat pengeluaran mereka bertambah besar.
“Kami ingin pemerintah dapat mengatasinya dengan menurunkan harga telor agar dapat dijangkau,” pungkasnya.