Tak Berkategori

Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Kandangan Turun, Pembeli Masih Sepi

apahabar.com, KANDANGAN – Sejumlah komoditas kebutuhan pokok di wilayah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) mulai mengalami…

Featured-Image
Aktivitas jual beli di Pasar Los Batu Kandangan Kabupaten HSS.Foto-apahabar.com/Nuha

bakabar.com, KANDANGAN – Sejumlah komoditas kebutuhan pokok di wilayah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) mulai mengalami penurunan harga, Sabtu (21/8).

Salah satu lokasi tersebut yakni Pasar Los Batu Kandangan. Harga ikan nila dijual sekitar Rp45 ribu per kilogram, daging ayam ras Rp30 ribu, bawang merah Rp30 ribu, bawang putih Rp25 ribu, dan minyak goreng Rp15 ribu.

Kemudian cabai rawit Rp45 ribu, cabai merah Rp25 ribu, cabai hijau Rp10 ribu dan tomat Rp20 ribu.

Rohaniah (50), salah seorang pedagang mengungkapkan penurunan tersebut lantaran pengiriman barang kebutuhan pokok mulai lancar kembali akibat pandemi Covid-19.

Sayangnya hal itu tak berbanding lurus dengan keuntungan yang ia dapatkan. Usahanya yang berada di Los Ikan kawasan Pasar Los Batu Kandangan malah semakin menurun.

“Pembeli sangat sepi sekali semenjak wabah virus corona ini,” ungkapnya kepada bakabar.com.

Jika dihitung, penghasilan Rohaniah dalam satu hari sebelum pandemi Covid-19 mencapai Rp300 hingga Rp400 ribu. Namun sekarang hanya Rp70 ribu, bahkan kurang.

“Padahal buka dagangan setiap hari mulai pukul 14.00 sampai 18.00 Wita,” lanjutnya.

Rohaniah juga mengaku khawatir akan terpapar virus corona, tetapi jika tidak berjualan pihaknya mengaku bakal mati kelaparan.

“Daripada tidak bisa makan, lebih baik tetap berdagang,” ucapnya yang selalu menggunakan masker ketika berjualan.

Sementara seorang pembeli, Sari warga Kecamatan Kandangan mengatakan bahwa tidak khawatir Covid-19 karena menjalankan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.

“Kalau berbelanja pakai masker dan menjaga jarak, kemudian langsung cuci tangan dan mandi setelah pulang,” terangnya.

Ia menambahkan, setiap hari tak pernah absen membeli berbagai bahan untuk berjualan makanan di tempat Rohaniah.

“Pagi biasa berjualan nasi kuning, nasi uduk, masak opor dan lainnya,” tandasnya.



Komentar
Banner
Banner