Gusdurian Sampaikan Damai

Gusdurian Soal Bentrok Bitung: Awas Ada Framing SARA!

Konflik antara Palestina dan Israel jangan malah memancing kontroversi di dalam negeri.

Featured-Image
Gusdurian apabahar.com/rubiakto

bakabar.com, DEPOK - Konflik antara Palestina dan Israel jangan malah memancing kontroversi di dalam negeri. Peristiwa di bitung jadi pelajaran. Gusdurian wasapdai adanya framing SARA. 

Koordinator Nasional Jaringan Gusdurian Hj Alissa Qotrunnada Muawaroh atau yang lebih akrab disapa Alissa Wahid mengatakan orang Indonesia itu sangat terikat pada kelompok dan golongan si suatu wilayah sampai.

Alissa Wahid mengatakan awalnya itu hanya bentrok antar rombongan, jangan malah di framing menjadi peristiwa besar antara Yahudi dan Muslim, dengan mendukung Palestina dan Israel.

"Tadinya hanya bentrok di Jalan meluas menjadi konflik antar agama dalam hal ini yang membela Palestina dan Israel. Dengan adanya bentrok tersebut akhirnya sentimen primodial keluar sebagai umpatan diantara kedua kubu tersebut," tutur dia, Senin (27/11). 

Baca Juga: Film Ini Merekam Konflik Palestina-Israel, Wajib Tonton!

Padahal, menurut Alissa Wahid Gusdur berpesan perbedaan harus menjadi kekuatan, bukan sesuatu yang justru membelah kita. 

"Jika kita melihat perbedaan seharusnya kita saling menghormati. Kita punya hak untuk saling menyuarakan pendapat. Belum lagi jika ada pertikaian jangan langsung di frame beda suku, dan beda agama," pungkasnya. 

Diketahui, massa aksi bela Palestina terlibat bentrok dengan salah satu organisasi kemasyarakatan (ormas) di Kota Bitung, Sulawesi Utara (Sulut).

Editor


Komentar
Banner
Banner