bakabar.com, BARABAI – Ratusan santri TK dan TP Alquran ke XXXIII dan Talimul Quran Lansia ke XV di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) diwisuda.
Kali ini, santri yang diwisuda berasal dari Kecamatan Batang Alai Selatan (BAS), Limpasu dan Batang Alai Timur (BAT). Dari 3 kecamatan ini, total ada 273 santri yang diwisuda.
Secara resmi, ratusan santri ini diwisuda oleh Bupati HST, H Aulia Oktafiandi didamping sang istri, Cheri Bayuni Budjang di lapangan Futsal Bina Raga Desa Birayang Surapati BAS, Rabu (10/11).
“Selamat dan sukses atas keberhasilannya dalam mempelajari Alquran. Semoga setelah wisuda ini, lebih giat lagi dalam mempelajari Alquran yang menjadi pedoman kita dalam mencapai kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat,” kata Bupati Aulia.
Kepada para orang tua santri, Aulia berharap terus memberikan motivasi dan memberikan pendidikan yang layak.
Generasi muda ini diharapkannya tumbuh dan berkembang menjadi anak cerdas di kemudian hari.
Hal itu ditekankan Aulia mengingat generasi sekarang berbeda dengan dulu.
Terlebih di era informasi dan teknologi ini yang menyuguhkan berbagai kemudahan dalam banyak segi.
“Karena itulah, mereka harus dibekali dengan berbagai pengetahuan dan pemahaman. Khususnya pengetahuan dan pemahaman terhadap Alquran, sehingga mereka memiliki imunitas fikrah (kekebalan pemikiran) yang dapat menyaring berbagai masukan informasi dalam perkembangan pergaulan mereka menuju remaja dan dewasa,” terang Bupati Aulia.
Bupati Aulia mengingatkan, wisuda itu bukan akhir dari proses pembelajaran Alquran, tetapi lebih meningkatkan lagi memberikan semangat dan motivasi agar memperdalam isi kandungan Alquran.
“Kandungan Alquran dapat dijadikan petunjuk dalam memahami kesempurnaan agama terutama dalam konteks hablu minallah dan hablu minannas. Jadikan wisuda ini sebagai awal pembentukan generasi islami," tutup Bupati Aulia.
Berdasarkan laporan Ketua Panitia, Syamsurani merincikan peserta wisuda/wisudawati santri TK/TP Alquran yang diwisuda berasal dari BAS 134 orang, BAT 9 orang dan Limpasu 130 orang.
Sementara perkembangan TK/TPA di 3 kecamatan itu yakni, di BAS 33 unit dengan jumlah guru 167 orang dan jumlah santri 2.181 orang.
Sementara di BAT ada 6 unit dengan jumlah guru 20 orang dan jumlah santri 260 orang.
Sedangkan di Limpasu ada 15 unit dengan jumlah guru 74 orang dan jumlah santri 962 orang.
“Terimkasih Pemkab HST yang selalu memfasilitasi kegiatan-kegiatan BKPRMI seperti festival anak shaleh, khataman Alquran, pendirian TK/TP dan kegiatan wisuda yang sekarang ini dilaksanakan,” tutup Sayamsuranim.
Wisuda ini diselenggarakan Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Taman Kanak-Kanak Al Qur'an (LPPTKA) yang berada di bawah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kab HST.