bakabar.com, TANJUNG - PT Air Minum Tabalong Bersinar (AMTB) Perseroda, telah melakukan kajian tentang kualitas air.
Kajian kualitas air itu untuk mengetahui pH-nya terkait rencana membuat air minum kemasan.
"Kajian yang diteliti di laboratorium tersebut diketahui hasil pH air kita 7,9 dan ini layak untuk dibuat air minum kemasan," kataPlt Direktur Utama PT AMTB, Jelita Anggraini, Rabu (4/6).
Menurut Jelita, rencana membuat air minum kemasan ini sekaligus menjawab tantangan dari Bupati Tabalong yang disampaikan beliau pada peresmian kantor baru PT AMTB beberapa waktu lalu.
"Saat ini untuk menunjang penyediaan air minum kemasan tersebut kami telah mempunyai Sumber Daya Manusia (SDM). Dulu kita belum ada SDM yang bisa merencanakan ini, tapi saat ini sudah punya SDM itu," jelasnya.
Kata Jelita, saat ini sejumlah PDAM pun sudah mulai memiliki air minum kemasan namun belum dikomersilkan secara luas.
“Beberapa PDAM sudah melakukan terobosan ini, tapi saat ini hanya menggunakan untuk internal saja," ucapnya.
Jelita berharap PT AMTB (Perseroda) dalam tahun ini bisa memproduksi air minum dalam kemasan tersebut.
Apabila nanti bisa memiliki produk air minum dalam kemasan, pihaknya menggunakan bahan baku dari PT AMTB.
"Bahan bakunya kita usahakan dulu di PT AMTB, lebih lanjut mungkin akan kita kerjasamakan dengan unit-unit yang lain," tutupnya.
Sebelumya, Bupati Tabalong HM Noor Rifani meminta PT AMTB bisa membuat air minum kemasan sendiri.
Ia pun percaya bahwa jajaran PT AMTB dapat mewujudkan hal tersebut. “Saya yakin dengan SDM luar biasa, saya kira itu bisa dilaksanakan," ucapnya.
Kata H Fani, jika itu terlaksana air minum kemasan dapat digunakan untuk internal pemerintahan.
“Nanti kita gunakan untuk internal dahulu, merek sendiri misalnya Air Minum Tabalong Smart. Mulai SKPD sampai ke desa-desa menggunakan itu, sirkulasi dananya luar biasa," katanya.
