bakabar.com, BANJARBARU - Nama DF sedang viral di media sosial. Dari Fecabook, Instagram hingga grup WhatsApp namanya terus disebut-sebut.
Beberapa hari yang lalu, namanya terpampang jelas di pagar halaman Masjid Sabilal Muhtadin, depan gerbang Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin.
Di baliho itu, namanya ditulis dengan sebutan yang sangat kasar. Dalam baliho itu juga tertera alamat lengkap rumah D beserta nomor WhatsApp-nya.
Menelusuri kebenarannya, bakabar.com berhasil menemukan rumahnya. Namun, wartawan media ini tidak berhasil menemui DF. Di sana hanya ada sepasang suami istri, orang tua DF.
"D sudah tidak pulang beberapa hari karena kejadian ini. Kami pun tidak bisa menghubunginya," ucap sang ayah, Waluyo (53).
Baca Juga: Film Ancika 1995 Segera Rampung, Tunggu Tayang Bioskop
Kemarin, kata dia, anak sulungnya itu sempat mengirim pesan melalui WhatsApp. "Ia berjanji pasti pulang. Hanya mau menenangkan diri dulu," ujarnya menirukan isi pesan dari sang anak.
Ia mengaku tak mengetahui duduk perkara soal baliho yang mencatut nama serta foto anaknya itu. "Yang tahu hanya anak saya. Tapi sekarang sudah tidak bisa dihubungi," kata Waluyo.
Dia berharap kejadian ini tidak terulang di kemudian hari. Ia juga ingin nama anaknya bersih dari tudingan tersebut.
Sang ayah juga telah melaporkan kejadian itu ke Polresta Banjarmasin. Namun pihak kepolisian meminta yang membuat laporan harus yang bersangkutan.
"Sementara anak saya saat ini tidak tahu di mana," ujarnya.
Meski begitu, ia yakin laporan yang dibuat akan ditindak lanjuti pihak kepolisian. Sebab, spanduk tersebut dipasang di tempat ibadah.
