Kalsel

Geger! ODGJ Bersajam Ngamuk Rusak Mobil di Sungai Raya HSS

apahabar.com, KANDANGAN – Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) lagi-lagi mengamuk, ada yang membawa senjata tajam (sajam)…

Featured-Image
Dinas Satpol PP dan Damkar Kabupaten HSS mengamankan ODGJ yang dianggap meresahkan warga. Foto-Istimewa

bakabar.com, KANDANGAN – Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) lagi-lagi mengamuk, ada yang membawa senjata tajam (sajam) hingga merusak mobil warga di Kecamatan Sungai Raya, Hulu Sungai Selatan (HSS).

Menerima laporan masyarakat dan Kepala Desa Tamiyang, malam tadi kurang lebih 20.30 Wita Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) HSS langsung mengamankan ODGJ itu.

“Sudah beberapa kali diamankan, sering mengamuk pakai sajam mengajak berkelahi,” kata Kepala Satpol PP dan Damkar HSS Iwan Friady melalui Kasi Opsdal, Indera Darmawan, Jumat (21/5) siang.

Diceritakan Indera Darmawan, ODGJ itu mengamuk melempar batu dan kayu ke sebuah mobil karena suatu alasan yang tidak jelas.

“Mungkin terlambat, kira-kira terlambat makan,” ungkapnya.

Sebelum diamankan malam tadi, ODGJ itu pernah juga diamankan petugas. Ketika hendak diamankan, pihaknya menemui dia sedang mengamuk membawa sajam jenis parang yang dililitkan langsung ke tangannya.

“Parangnya diikat ditangannya,” jelasnya.

Petugas kemudian langsung membawa ODGJ ke Bangsal Jiwa RSUD Brigjend H Hasan Basry Kandangan didampingi keluarganya.

Malam itu, ternyata Dinas Satpol PP dan Damkar HSS menerima laporan lain melalui aplikasi Patangga Raman Anum.

“Laporan warga Desa Karang Jawa Muka Kecamatan Padang Batung, ada ODGJ membawa sajam dan membahayakan masyarakat yang melintas maupun yang berada di sekitar lokasi,” tuturnya.

Oleh petugas diamankan ke Rumah Singgah Dinas Sosial HSS untuk sementara, guna mencari pihak keluarga agar bisa ditindaklanjuti dan dibawa ke Bangsal Jiwa RSUD Brigjend H Hasan Basry Kandangan.

Tak hanya dua, ternyata ada laporan warga Taniran Kubah, Kecamatan Angkinang malam tadi. ODGJ mengamuk dan meresahkan warga.

“Ketika kami datang, orangnya takut dengan petugas. Dia lari dan bersembunyi di dalam kamar mandi sambil bernyanyi,” kata Indera Darmawan.

Terhitung selama bulan Mei 2021, sebanyak kurang lebih lima ODGJ berhasil diamankan Dinas Satpol PP dan Damkar HSS.

Indera Darmawan berpesan kepada masyarakat yang memiliki kerabat ODGJ agar memberikan perhatian lebih, dan berkenan untuk membawanya ke Bangsal Jiwa.

“Kami minta silahkan laporkan langsung atau melalui Patangga Raman Anum jika ada keluhan tentang ketertiban umum lain di wilayah HSS,” tandasnya.



Komentar
Banner
Banner