Peristiwa & Hukum

Geger! Mayat Mengapung di Sungai Taniran Kubah Angkinang HSS

Warga dibuat geger lantaran menemukan mayat mengapung di Sungai Taniran Kecamatan Angkinang, Hulu Sungai Selatan (HSS), Rabu (27/12) pagi.

Featured-Image
Evakuasi mayat yang ditemukan mengapung di Sungai Taniran Kubah Angkinang. Foto-relawan emergency HSS

bakabar.com, KANDANGAN - Warga dibuat geger lantaran menemukan mayat mengapung di Sungai Taniran Kecamatan Angkinang, Hulu Sungai Selatan (HSS), Rabu (27/12) pagi.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, warga Desa Taniran Kubah menemukan mayat mengapung sekitar pukul 06.15 WITA.

Komunitas Gabungan Emergency HSS, Rahmani Nopran menjelaskan, pihaknya dihubungi warga bahwa ada ditemukan mayat berada di sungai setempat.

"Didekati menggunakan jukung/perahu, karena posisinya di seberang sungai. Ternyata memang mayat seorang laki-laki," kata Pak RT sapaan akrab Rahmani Nopran.

Setelah beberapa waktu menunggu pihak berwajib, kemudian Babinsa TNI serta jajaran Polsek Angkinang datang kemudian diizinkan untuk evakuasi ke rumah sakit terdekat.

"Dievakuasi menggunakan ambulans PMI HSS dan pihak keluarga sudah mengetahui. Tempat kejadian penemuan mayatnya di Desa Taniran Kubah RT 04 Kecamatan Angkinang, Kabupaten HSS," pungkasnya.

Identitas mayat berdasarkan keterangan masyarakat diketahui bernama Muhammad Noor (35) merupakan warga Desa Taniran Kubah RT 04 Kecamatan Angkinang.

Terpisah, Kapolres HSS AKBP Leo Martin Pasaribu melalui Kasi Humas Ipda Hery menjelaskan bahwa pihaknya telah mengetahui adanya penemuan mayat mengapung tersebut.

"Tim Inafis Polres HSS sudah meluncur ke lokasi," terangnya.

Hingga saat ini, masih belum diketahui secara pasti penyebab seorang laki-laki ditemukan meninggal dalam keadaan mengapung di Sungai Taniran Kubah itu.

Editor
Komentar
Banner
Banner