Kalsel

Geger! 2 Orang Tewas Terjebak di Tangki Kapal Tanker di Perairan Tarjun Kotabaru

apahabar.com, KOTABARU – Dua orang tewas akibat terjebak di tangki kapal tanker MT Nusantara Bersinar. Peristiwa…

Featured-Image
Dua orang tewas terjebak di tangki kapal tanker MT Nusantara Bersinar. Foto-istimewa

bakabar.com, KOTABARU – Dua orang tewas akibat terjebak di tangki kapal tanker MT Nusantara Bersinar. Peristiwa tersebut terjadi di kawasan perairan Desa Tarjun, Kecamatan Kelumpang Hilir, Kotabaru, Rabu (16/2), sekira pukul 09.30 WITA.

Korban meninggal dunia bernama Oktavianus Ndauru dan Setonius Hura. Sementara satu orang lainnya, Zakaria Haling, dinyatakan selamat dan sedang dalam perawatan.

Kapolres Kotabaru AKBP M Gafur Aditya Harisada Siregar, melalui Kasat Polairud, AKP Koes Adi Dharma membenarkan adanya peristiwa tersebut.

“Dua orang meninggal dunia dan satu orang lainnya selamat,” ujar Koes Adi, kepada bakabar.com, Rabu malam.

Peristiwa tersebut terjadi saat Zakaria selesai membuka Manhole Coperdam nomor dua kanan yang mengarah ke Coperdam nomor satu. Saat itu dia menyampaikan kepada cadet atau pengawas kapal bahwa dia tiba-tiba merasa pusing.

Cadet yang mulanya mengawasi Zakaria dari atas berinisiatif berteriak minta tolong kepada anak buah kapal (ABK) lainnya di dek.

Tidak berselang lama, mereka datang dan langsung masuk ke Manhole, bermaksud menolong korban. Namun, cadet justru merasakan hal yang sama, pusing.

Menyaksikan peristiwa itu, Mualim Dua yang berada di Dek langsung mencoba masuk untuk menolong. Namun sayang, ia juga mengalami hal yang sama, yakni pusing seperti para korban lainnya.

Menyaksikan kondisi itu, salah satu ABK bernama Ihzan Akbar berteriak meminta tolong kepada nakhoda, sehingga nakhoda memanggil semua ABK untuk menuju ke lokasi kejadian.

Mereka bersama-sama mencoba melakukan penyelamatan menggunakan EEBD, dan Breathing Apparatus. Sembari menghubungi agen kapal untuk meminta pertolongan. Upaya penyelamatan membuahkan hasil.

Selanjutnya, personel Pers Satpolairud Kotabaru, Satpolairud Tanah Bumbu, KPLP, dan basarnas tiba di lokasi kejadian untuk mengevakuasi Cadet.

“Akhirnya sekitar 14.25 WITA korban ke tiga, Setonius Hura, berhasil dievakuasi, namun sudah dalam kondisi meninggal dunia,” pungkas Koes Adi.



Komentar
Banner
Banner