Tak Berkategori

Fadil Jaidi Curhat Soal Pak Muh, Nagita Nangis: Ayah-Ibu Saya Cerai

apahabar.com, BANJARMASIN – Istri Raffi Ahmad, Nagita Slavina tak kuasa menahan tangis saat mendengar kisah hidup…

Featured-Image
Nagita Slavina menangis mendengar cerita kedekatan Fadil dengan ayahnya. Foto-YouTube

bakabar.com, BANJARMASIN – Istri Raffi Ahmad, Nagita Slavina tak kuasa menahan tangis saat mendengar kisah hidup selebgram Fadil Jaidi bersama sang ayah, Pak Muh.

Di hadapan Nagita, selebgram yang kerap membagikan konten kocak itu bercerita soal kedekatannya dengan sang ayah.

Menurut Fadil, sosok ayah merupakan panutan bagi seluruh anggota keluarga.

Bahkan dia bukan siapa-siapa tanpa kehadiran ayah.

"Ayah saya itu kan super hero saya banget. Jadi panutan saya, kakak dan adik saya juga. Ayah bisa dekat sama anaknya, sampai seperti tidak ada jarak, saya juga bisa melakukan apa yang ada di otak saya. Yang penting saya tahu batasan, saya sopan, dan saya nggak kurang ajar," ucap Fadil dalam kanal YouTube Rans Entertainment, Senin (15/3).

Tak hanya itu, Fadil mengungkapkan, sang ayah tak bisa jauh dari anak-anaknya.

"Terus ayah saya nggak bisa jauh dari anak-anaknya. Semua keluarga saya di pesantren. Dari keluarga ibu saya, hanya ayah saya saja yang tidak mau anaknya di pesantren dengan alasan dia tidak bisa jauh dari anaknya," sambungnya.

Nagita pun terisak mendengar kisah kedekatan antara Fadil dan sang ayah. Kondisi itu seakan bertolak belakang dengan Nagita.

Ibu Rafathar Malik Ahmad mengaku tak dekat dengan ayah.

"Jadi sedih, karena saya tidak dekat dengan ayah saya. Saya jadi nangis," ujar Gigi, sapaan akrab Nagita.

Maklum, kedua orang tua Nagita bercerai sejak dirinya masih kecil.

"Ayah dan ibu saya sudah pisah sejak saya masih kecil. Banyak orang bilang kalau ibu bapaknya pisah itu jadi broken home. Tapi menurut saya tidak seperti itu, karena saya tidak merasakan itu," tegasnya.

Kendati demikian, Gigi tidak pernah merasa kekurangan kasih sayang. Sebab, sang bunda selalu melakukan yang terbaik untuk hidupnya.

"Karena saya merasakan kasih sayang dari ibu saya itu seratus persen utuh. Jadi, pada waktu itu saya merasa tidak membutuhkan apa-apa lagi," pungkasnya.



Komentar
Banner
Banner