bakabar.com, BANJARMASIN - Kabar duka tengah menyelimuti dunia musik rock atau heavy metal Amerika Serikat (AS). Mantan drumer Slipknot, Joey Jordison, meninggal dunia pada Rabu (28/7).
Joey Jordison meninggal dunia di usia 46 tahun.
Pihak keluarga mengatakan Joey Jordison meninggal dunia saat tengah tidur pada Senin, 26 Juli 2021 kemarin. Namun, pihaknya belum mengetahui secara pasti penyebab kematian sang musisi.
"Kepergian Joey membuat kami begitu kehilangan dan sedih yang tidak bisa digambarkan. Untuk kalian yang tahu Joey, ingatlah kecerdasannya, kelembutannya, hatinya, dan kasih sayangnya buat keluarga dan musik," ucap perwakilan keluarga seperti dikutip bakabar.com dari Consequence of Sound.
Pihak keluarga juga akan mengadakan upacara pemakaman sang musisi. Akan tetapi, mereka meminta agar teman, penggemar, dan media menghormati kebutuhan privasi terkait hal tersebut.
Sekedar diketahui, Jordison berperan besar dalam kelahiran Slipknot. Ia membentuk Slipknot di Lowa pada 1995 bersama Shawn Crahan dan Paul Gray.
Tak hanya sebagai pendiri dan drumer utama, ia juga dikenal sebagai penulis lagu yang mumpuni. Ia bertanggung jawab menulis tembang terbaik dari band tersebut.
Berpulangnya drumer ikonik dengan gayanya yang "menyeramkan" itu juga menjadi duka bagi para penggemar di media sosial, khususnya Twitter. Bahkan sampai banjir ucapan belasungkawa.
"Salah satu drumer terbaik dunia. Pendiri dan mantan drumer Slipknot. R.I.P Nathan Jonas "Joey" Jordison,” tulis netizen.
“Rest in power Joey Jordison Buket. Pertama kali suka Slipknot gara-gara sound drummu, dan Tuhan sekarang menyuruhmu untuk abadi bermusik di sana. RIP Joey, karya dan suara khas gebukan drummu akan selalu ku kenang," timpal netizen.