bakabar.com, BANJARMASIN – Pembangunan beberapa proyek infrastruktur sedang gencar dilakukan pemerintah era Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Salah satunya adalah proyek pembangunan jalan tol yang menghubungkan Kota Banjarbaru dan Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.
Secara keseluruhan, Ekonom Kalsel Arief Budiman menilai pembangunan jalan tol itu bakal berdampak terhadap perekonomian masyarakat.
Bahkan, sebagai sarana konektivitas antar daerah tol itu bisa menumbuhkan multiplier effect dari segmen masyarakat menengah dan transportasi.
Menurut Pakar Marketing Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lambung Mangkurat (ULM) ini, tol bisa menjadi jalur penghubung serta distribusi logistik barang dan jasa.
“Dengan akses dan kecepatan distribusi orang dan barang bakal lebih cepat dari biasanya,” jelas Arief, kepada bakabar.com, Jumat (29/3) via seluler.
Baca Juga: Pembiayaan Jalan Tol Banjarbaru-Batulicin Perlu Dimatangkan Lagi
Selain itu, biaya pengiriman produksi logistik otomatis turun. Dengan demikian, harga barang juga dapat ditekan.
“Kehadiran jalan tol akan berdampak pada perekonomian masyarakat, karena menyingkat jarak tempuh untuk mengantarkan masuk dan keluar barang dan orang,” terangnya.
Sedangkan untuk segmen masyarakat bisnis-bisnis baru seperti perumahan serta retail modern bakal bertumbuhan di sepanjang tol tersebut.
Kehadiran sejumlah bisnis itu, akan menimbulkan pertumbuhan ekonomi masyarakat yang jauh dari biasanya.
“Di jalan tol nanti, tidak menutup kemungkinan untuk munculnya bisnis baru seperti rumah makan, hotel, perumahan dan lain-lain,” harap direktur Kantor Urusan Internasional ULM ini.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel di bawah kepemimpinan Gubernur Sahbirin Noor bertekad membangun ruas tol Banjarbaru-Batulicin.
Perkiraan panjang tol tersebut mencapai 125 kilometer. Adanya jalan bebas hambatan bisa memangkas waktu perjalanan 2 sampai 3 jam saja.
Selain kereta api, Presiden Joko Widodo mendapat laporan jika warga Kalsel mendamba kehadiran infrastruktur jalan bebas hambatan.
Jika kembali terpilih, saat kampanye terbuka di Stadion 17 Mei, capres petahana itu akan memprioritaskan pembangunan.
"Secepatnya akan cek lapangan dan akan dikerjakan," tegasnya.
Reporter: Bahaudin Qusairi
Editor: Fariz Fadhillah