bakabar.com, BANJARMASIN – Sebagai tindak lanjut sinergi "Merah-Putih" dalam upaya mendukung pemulihan ekonomi nasional, Bank Kalsel membuat Memorandum Of Understanding (Mou) dengan PT Taspen (Persero) dan PT Asuransi Jiwa Taspen.
Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama Bank Kalsel, Agus Syabarrudin dengan Ariyandi selaku Kepala PT Taspen (Persero) Cabang Utama Jakarta dan Fachri Adnan selaku Direktur Pemasaran dan Umum PT Asuransi Jiwa Taspen, Kamis (11/2).
Penandatangan dilaksanakan di Ruang Rapat Lantai 3 Bank Kalsel Kantor Pusat dengan disaksikan oleh Direktur Operasional & Direktur Kepatuhan Bank Kalsel, Ahmad Fatrya Putra dan I G.K. Prasetya beserta jajaran pejabat Bank Kalsel, PT Taspen dan Taspen Life.
Penandatanganan Mou antara BUMD dengan BUMN ini dimaksudkan sebagai landasan melakukan kerja sama tentang peningkatan layanan dan kepesertaan program Taspen Life dengan prinsip saling menghargai bidang usaha masing-masing dan saling menguntungkan.
Ke depan, nota kesepahaman ini akan ditindaklanjuti dalam suatu perjanjian kerja sama yakni peningkatan layanan yang meliputi program tabungan hari tua, jaminan kecelakaan kerja, dan jaminan kematian bagi para peserta Taspen.
"Dengan adanya Mou antara Bank Kalsel dengan PT Taspen (Persero) dan PT Asuransi Jiwa Taspen ini dapat menjadi sinergi yang apik karena saling menguntungkan semua pihak namun juga yang terpenting ikut mendorong berputarnya roda perekonomian masyarakat. Kami optimis dengan kerja sama ini nantinya dapat menjawab kebutuhan masyarakat Kalimantan Selatan akan asuransi jiwa yang kuat dan kebutuhan tunjangan hari tua untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun non ASN," terang Agus.
Penandatanganan Mou ini menjadi langkah awal Bank Kalsel sebagai pioneer sinergi "Merah Putih". Sebagai informasi, sinergi "Merah - Putih" merupakan sinergi antara BUMN dengan BUMD yang diinisiasi oleh Bank Kalsel, dengan tujuan mendorong pemulihan ekonomi nasional yang sebelumnya dipaparkan oleh Direktur Utama Bank Kalsel, Agus Syabarrudin.
Apa yang selama ini daerah butuhkan, kata Agus, namun belum tersedia atau belum dirasakan secara optimal, maka Bank Kalsel dengan BUMN terkait nantinya bersama – sama dapat memenuhi kebutuhan daerah tersebut.
"Kami ingin sinergi 'Merah – Putih' tidak hanya sebatas wacana, namun menunjukkan langkah dan hasil yang nyata. Hari ini dimulai dengan sinergi dengan PT. Taspen, diharapkan kedepannya diikuti dengan kerjasama yang lain, sehingga manfaatnya dapat memenuhi kebutuhan daerah Kalimantan Selatan secara nyata di berbagai bidang secara optimal," tambah Agus.
Bank Kalsel, lanjut Agus, dimungkinkan ke depannya dapat memberikan kemudahan dalam layanan jasa logistik melalui fasilitas Bank Kalsel dengan BUMN lain seperti PT. Pos Indonesia. Kemudian, dimungkinkan juga Bank Kalsel berkontribusi dalam pembangunan jaringan transportasi, peningkatan ketahanan pangan daerah, pembangunan infrastruktur daerah melalui kerjasama di bidang konstruksi maupun sektor – sektor lainnya yang tidak terbatas, demi pulihnya perekonomian nasional, khususnya di Kalimantan Selatan.
"Bank Kalsel sebagai bank daerah yang senantiasa bertransformasi akan terus bersemangat memberikan layanan terbaik kepada masyarakat dan daerah. Sesuai tagline “Setia Melayani, Melaju Bersama”, Bank Kalsel siap menjadi mitra bagi masyarakat untuk berkembang bersama," tutupnya.