bakabar.com, BANJARMASIN – Ada yang menarik saat Barito Putera memperkenalkan pemainnya, Kamis (20/2) malam. Pasalnya, terdapat dua putra Banua, sebutan Kalsel, dikenalkan naik panggung, bersama tim senior.
Keduanya yakni M Rafly Ariyanto dan M Hanafi. Mereka masing-masing jebolah akademi Barito Putera U-18 dan U-20.
M Rafly kelahiran Banjarmasin, 17 Mei 2001, diproyeksikan sebagai striker masa depan tim berjuluk Laskar Antasari.
Sementara M Hanafi yang lahir di Kambang Besar, Hulu Sungai Selatan, 12 Desember 1999, sebagai gelandang, diharapkan jadi pemain tengah tangguh masa depan.
Keduanya merupakan tambahan dari 3 pemain skuat senior Barito Putera yang sebelumnya berjumlah 26.
Jika melihat usai pemain yang mengisi skuat Laskar Antasari musim ini, rata-rata berumur 22 tahun.
M Rafly bukan paling muda sendiri. Sebab ada si kembar Bagas dan Bagus serta David Maulana yang berusia 18 tahun.
Jika mereka berusia paling muda, maka pemain naturalisasi OK John paling senior. Bek yang baru direkrut dari Kalteng Putra itu kini berusia 36 tahun.
CEO Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman mengungkapkan bahwa musim ini, di bawah asuhan Djadjang Nurjaman sengaja membentuk tim dari pemain muda.
“Jadi kita memberikan kesempatan bagi pemain muda untuk maju dan berprestasi, sehingga kita harap mereka diberi kesempatan beradaptasi,” kata putra pendiri klub alm HA Sulaiman HB itu usai lounchi pemain di halaman majelis taklim KH Ahmad Zuhdianoor kepada wartawan.
Hasnuryadi menyatakan, timnya bertekad untuk menciptakan pemain hebat untuk tim nasional, sehingga menggaet banyak pemain muda.
“Bahkan dari pemain junior kita juga beberapa masuk tim senior ini, itu membuktikan bahwa usaha kita menciptakan mereka menjadi pemain berkualitas, terwujud baik,” tuturnya.
Sementara itu, asisten pelatih Yunan Helmi mengungkapkan hadirnya M Rafly Ariyanto dan M Hanafi merupakan rencana jangka panjang Barito untuk memoles pemain asli Banua.
Dimulai dari jenjang akademy, maka sudah selayaknya lah mereka mendapat kesempata ikut berlatih dan bergabung di skuat senior.
“Di U16 dan U18 (sebelumnya), dia (Rafly) cukup bagus. Sekarang Rafly adalah rencana masa depan Barito Putera. Semoga dengan berlatih dan bergabung dengan senior, memberikan motivasi bagi dia agar lebih baik,” ujar Yunan, Jumat (21/2).
Skuat Barito Putera sendiri bertolak ke Surabaya hari ini. Selanjutnya bergerak ke Malang. Di sana, mereka akan jadi tamu sekaligus lawan tanding Arema FC, saat launching tim 23 Februari ini.
Berikut Nomor Punggung dan Usia Pemain Barito Putera di Kompetisi Liga I 2020:
Kiper
(1) M. Riyandi (20 tahun)
(18) Yoeswanto Setya Benny (26 tahun)
(20) Aditya Harlan (32 tahun)
Bek
(89) Cassio De Jessus (30 tahun)
(4) Ok John (36 tahun)
(14) Nazar Nurzaidin (24 tahun)
(35) Reva Adi Utama (23 tahun)
(5) Dandy Maulana (21 tahun)
(31) Kurniawan Karman (28 tahun)
(66) Bagas Kaffa (18 tahun)
(3) Yuswanto Aditya (19 tahun)
(85) M. Firly (20 tahun)
Tengah
(13) Bayu Pradana (28 tahun)
(15) M Rafi Syahrahil (19 tahun)
(7) Ambrizal Umanailo (23 tahun)
(26) Rizky Pora (30 tahun)
(17) Ferdiasnyah (19 tahun)
(21) Ilham Udin Armayn (23 tahun)
(99) Delvin Rumbino (24 tahun)
(11) Yashir Islame Pinto (29 tahun)
(24) Danillo Sekulic (29 tahun)
(6) David Maulana (18 tahun)
(22) Sandy Abellia Tacchinardi (21 tahun)
Penyerang
(9) Alexander Rakic (33 tahun)
(72) Kahar Mussakar (20 tahun)
(19) Bagus Kahfi (18 tahun)
Pemain Tambahan
(67) M Rafly Ariyanto (Striker) (18 tahun)
(28) M Hanafi (Gelandang) (20 tahun)
(2) M Yuda Febrian (Bek) (18 tahun)
Baca Juga: Launching Pemain Barito Putera, Guru Zuhdi Warisi Nomor Rafael Silva
Baca Juga: Gilas Persija, Persebaya Rebut Piala Gubernur Jatim
Baca Juga:Renan Lodi Sebut Atletico Vs Liverpool Serupa Final
Baca Juga:Demi Piala Dunia FIBA 2023, Pemerintah Bakal Bangun Stadion Mewah
Reporter: Riyad Dafhi R
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin
