bakabar.com, BANJARBARU – DPRD Banjarbaru memberikan sejumlah catatan terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) TA 2023 yang disampaikan Pemkot Banjarbaru.
Salah satu catatan yang menjadi atensi penting terkait realisasi anggaran. Terlebih Dinas Perhubungan (Dishub) masih jauh dari target yang ditetapkan dalam hal pendapatan parkir.
“Jadi catatan khusus perbaikan seperti membantu manajemen yang dikelola Dishub, sehingga target PAD dari parkir di Banjarbaru tidak terjadi kebocoran,” papar Ketua DPRD Banjarbaru, Fadliansyah Akbar, Kamis (21/3).
Sejumlah catatan lain akan dikupas DPRD dalam pembahasan oleh seluruh unsur dewan dalam waktu 30 hari ke depan.
"Acuan catatan-catatan itu adalah RPJMD. Tentu dari tahun terakhir ini penentuan capaian-capaian yang berhasil,” tuntas politikus Partai Gerindra ini.
Sementara dalam rapat paripurna yang dihelat di Gedung DPRD Banjarbaru, Rabu (13/3) lalu. Wali Kota Aditya Mufti Ariffin membeberkan capaian-capaian dalam LKPJ TA 2023.
Seperti Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 2023 Banjarbaru sebesar 81,25 persen atau tertinggi di Kalimantan Selatan (Kalsel).
Lalu angka kemiskinan yang turun mencapai 3,92 persen atau sebanyak 11.181 jiwa, hingga penurunan tingkat pengangguran terbuka sebesar 5,01 persen.
Aditya juga membeberkan capaian realisasi APBD TA 2023 dari semula target sebesar Rp1,196 miliar terealisasi sebesarRp1,376 miliar atau sebesar 115,03 persen.
Sedangkan belanja daerah yang ditargetkan sebesar Rp1,522 miliar terealisasi sebesar Rp1,396 miliar atau 91,74 persen.
“Jadi secara garis besar target-target yang kita rencanakan di tahun 2023 berjalan dengan lancar. Banyak capaian-capaian yangg terealisasi di tahun 2023,” cetus Aditya.
