bakabar.com, BANJARBARU - DPRD Banjarbaru berencana mengundang Wali Kota Aditya Mufti Ariffin bersama Forkopimda membahas PPKM.
Ketua DPRD Banjarbaru, Fadliansyah berharap kegiatan bisa dilaksanakan minggu depan."Kita berharap semua sektor mengevaluasi kebijakan PPKM level IV," katanya.
"Saya mengharapkan Wali Kota bisa hadir dalam acara minggu depan terkait membahas masalah yang terjadi selama PPKM Level IV," harapnya.
Sebelumnya, DPRD Banjarbaru melakukan audiensi dengan Serikat Petani Indonesia (SPI) Kalsel, Walhi dan Komunitas Gerakan Kaos Hitam (KGKH).
Dari audiensi, Senin (13/9) membuahkan hasil untuk memanggil Wali Kota, Kapolres, Dandim dan Kejari.
Disampaikan Ketua SPI Kalsel, Dwi Putra Kurniawan, penerapan PPKM membuat rakyat terganggu dan terdampak. Oleh sebab itu pihaknya menanyakan apa dasar hukum dari PPKM bagi sektor pertanian.
"Karena menurut kami dalam surat Edaran Mendagri itu bias dan samar, ada poin yang mengatur makanan dan minuman cuman 25 persen. Ada yang mengatur makanan dan minuman 100 persen, jadi ambigu," ungkapnya.
Oleh sebab itu, Ketua SPI Kalsel mengharapkan adanya audiensi yang lebih luas bersama dengan sektor lainnya untuk membahas apa maunya pemerintah.