bakabar.com, AMUNTAI – Sukses dalam pencanangan Kampung Tangguh Banua (KTB) di desa Banyu Hirang Kecamatan Amuntai Selatan Kabupaten HSU dan mendapat apresiasi dari Kapolda Kalsel Irjen Pol Nico Afinta beberapa pekan lalu, memacu semangat semua pihak dalam dalam mengelola Kampung Tangguh Banua.
Bhabinkamtibmas desa setempat Bripka Randi pun secara masif mengadakan sambang dan memotivasi aparat desa Banyu Hirang Kecamatan Amuntai Selatan, Selasa (21/7)
Dalam sambang desa tersebut, Bripka Randi memantau perkembangan Sitkamtibmas, memantau lokasi dan kondisi KTB untuk terus mengembangkan kemajuan KTB di segala sektor.
Di antaranya, sektor pangan untuk menunjang perekonomian masyarakat setempat dengan diadakan budi daya ikan air tawar, baik di keramba ataupun di lepas di lahan rawa.
Untuk daya tariknya dikemas bersama sektor wisata dengan spot titian ulin melingkari rawa, sehingga ramai warga lokal dan luar daerah menikmati keindahan panorama pagi dan sore hari saat matahari tenggelam.
Sektor lain sudah dibangun, di antaranya kemajuan sektor kesehatan sebagai bukti desa tangguh dalam adaptasi kebiasaan baru saat pandemi Covid-19 dengan adanya fasilitas kesehatan berupa puskesmas dengan berbagai peralatan dan tenaga medis yang selalu siap siaga, mana kala ada yang memerlukan penanganan terkait Covid-19.
Sektor keamanan mengedepankan dan kordinator Bhabinkamtibmas, Babinsa, Linmas dan relawan setempat yang didukung oleh semua elemen pemerintah Kabupaten, Kecamatan sampai warga dan simpatisan KTB setempat.
"Tentunya kemitraan dan kordinasi semua sektor ini terus dilaksanakan termasuk pusat informasi edukasi desa terkait penyebaran virus Covid-19 dan cara cegah tangkalnya," jelas Bripka Randi.
Kehadiran Bhabinkamtibmas dalam mensosialisasikan cegah tangkal Covid-19 ini diharapkan mampu memberikan semangat kepada masyarakat agar terus melaksanakan kegiatan program Kampung Tangguh tersebut maksimal, tentunya secara masif adakan sosialisasikan prosedur kesehatan untuk beradaptasi kebiasaan baru.
Bripka Randi menjelaskan kepada warga, “Konsep dasar program Kampung Tangguh ini adalah meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan sehingga tercipta suatu sistem yang berlaku di masyarakat dalam mengantisipasi dan menekan penyebaran virus Covid-19."
“Program Kampung Tangguh ini tentunya melibatkan seluruh potensi masyarakat mulai dari TNI, Polri, perangkat desa, relawan dan masyarakat itu sendiri dan obat Covid-19 adalah disiplin semua fihak. ”
Secara terpisah Kapolsek Amuntai Selatan Iptu Misransyah meminta anggota Bhabinkamtibmas untuk terus dan selalu berkoodinasi dengan perangkat desa. "Agar bersinergi guna mendukung program Kampung Tangguh tersebut,” ujarnya.
"Diharapkan peran serta seluruh komponen dan lapisan masyarakat agar pelaksanaan program Kampung Tangguh yang sudah terbentuk ini terus dikembangkan sesuai kebutuhan dan harapan masyarakat, ” imbuh Kapolsek.
Editor: Muhammad Bulkini