bakabar.com, JAKARTA – Usai diakuisisi putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, Persis Solo mendadak menjadi klub tajir.
Buktinya nilai skuat klub yang berkompetisi di Liga 2 musim 2021/2022 ini, bahkan mampu menyamai klub Liga 1.
Peningkatan nilai skuat ini disebabkan keberanian Laskar Samber Nyawa menghamburkan uang untuk mendatangkan pemain kaliber bintang.
Sebut saja Alberto Goncalves, Marinus Manewar atau Miftahul Hamdi. Kemudian pemain-pemain muda berbakat seperti Irfan Jauhari, Erlangga Setyo, atau Yussa Nugraha.
Dilansir dari Bolasport, nilai skuat Persis Solo mencapai Rp28,25 miliar. Angka ini menjadikan Persis sebagai klub termahal di Liga 2 musim 2021/2022.
Pesaing terdekat Persis Solo di Liga 2 adalah Muba Babel United FC. Klub dari Sumatera Selatan ini bernilai sekitar Rp 23,47 miliar.
Nilai pasar skuat Persis Solo sendiri lebih mahal ketimbang dua klub Liga 1, yakni Persik Kediri dan Persiraja Banda Aceh, serta menyamai Persita Tangerang.
Persiraja Banda Aceh terdata memiliki nilai pasar sebesar Rp9,9 miliar. Sedangkan Persik Kediri berada di kisaran Rp27,38 miliar.
Nilai pasar skuat Persis Solo bukan tidak mungkin meningkat, seiring rumor selanjutnya. Pemain yang paling santer segera merapat adalah Greg Nwokolo.
Kaesang Pangarep resmi mengakuisisi Persis Solo sejak 20 Maret 2021. Putra bungsu Presiden Joko Widodo ini menguasai 40 persen saham.
Tidak hanya Kaesang Pengarep yang memiliki saham di klub Liga 2 tersebut. Direktur PT Plevia Makmur Abadi, Kevin Nugroho, memiliki 30 persen saham.
Kemudian mantan presiden Inter Milan yang sekarang menjabat Menteri BUMN, Erick Thohir, memiliki 20 persen.
Adapun 10 persen saham Persis Solo yang tersisa, masih dimiliki pendiri PT Persis Solo Saestu (PSS) dan 26 klub internal.