Kalsel

Di Tanbu, Yayasan Haji Maming Serahkan Ratusan APD dan Ribuan Alat Rapid Test

apahabar.com, BATULICIN – Di tengah pandemi Covid-19 yang belum juga reda, Yayasan Haji Maming kembali bergerak…

Featured-Image
Ketua Yayasan Haji Maming saat menyerahkan APD dan alat rapid test kepada Sekda Tanbu, Rooswandi Salem. Foto-Istimewa

bakabar.com, BATULICIN – Di tengah pandemi Covid-19 yang belum juga reda, Yayasan Haji Maming kembali bergerak untuk sesama.

Ketua Yayasan Haji Maming, Syafruddin H. Maming, menyerahkan 400 alat pelindung diri dan seribu alat rapid test untuk Kabupaten Tanah Bumbu.

Bantuan diserahkan secara simbolis di Kantor Bupati Tanah Bumbu diterima oleh Sekda Rooswandi Salem, Senin (27/4).

“Pemerintah daerah sangat berterima kasih atas perhatian dari Yayasan Haji Maming. Pemkab Tanah Bumbu sangat memerlukan partisipasi dari semua pihak. Gotong royong pasti akan memudahkan kita dalam menuntaskan penanganan Covid-19 ini,” kata Rooswandi Salem, usai menerima bantuan tersebut.

Rooswandi mengatakan pemerintah daerah memang sangat membutuhkan APD dan rapid test untuk para tenaga medis dan tim gugus yang terus melakukan pemetaan penyebaran Covid-19.

Dia pun berharap langkah yang diambil oleh Yayasan Haji Maming dapat diikuti oleh pihak lainnya, terutama perusahaan-perusahaan yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu.

“Dalam situasi ini sangat diperlukan peran serta semua. Kapan lagi mau membantu pemerintah dan masyarakat? Saat pandemi ini lah momen yang tepat menjalankan program sosial kemasyarakatan,” katanya.

Sementara Syafruddin H. Maming mengatakan pihaknya akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk membantu pemerintah dan masyarakat.

Bantuan itu, kata dia, sebagian berasal dari pihak yayasan, dan sebagian lainnya dari sumbangan ia secara pribadi.

“Kami akan berupaya semampunya untuk membantu masyarakat,” kata Syafruddin yang tercatat sebagai anggota DPR RI itu.

Sebelumnya, Yayasan Haji Maming juga sudah menyiapkan tempat pemakaman di Alkah Haji Maming Batulicin untuk dokter dan tenaga medis yang gugur karena berjuang melawan Covid-19.

Begitu pun dengan masyarakat yang meninggal karena virus itu. Pihak yayasan juga memberi hibah lahan di kawasan Desa Sungai Dua, Kecamatan Simpang Empat.

Di sana, ada 2 hektare lahan yang disiapkan, satu hektare untuk makam warga muslim, dan satu hektare lainnya untuk umat Kristen dan Konghucu.

Tak sampai di situ, Yayasan Haji Maming juga meminjamkan Hotel Medina di Pagatan, Kecamatan Kusan Hilir, kepada pemerintah daerah untuk tempat karantina warga terdampak Covid-19 yang berstatus orang dalam pengawasan (ODP).

“Harapan kami semoga pandemi ini segera berakhir,” tandasnya.

Editor: Puja Mandela



Komentar
Banner
Banner