bakabar.com, BANJARBARU – Datang ke Kalimantan Selatan, Menteri Agama Republik Indonesia Yaqut Cholil Qoumas kembali bicara soal rencananya untuk menghadirkan dua pemuka agama tersohor dunia di Tanah Air.
Kedua tokoh yang dimaksud adalah Grand Syeikh Al-Azhar, Ahmad Al-Tayeb dan Pimpinan Gereja Katolik di Vatikan, Paus Fransiskus.
"Kita berharap dua tokoh agama terbaik dunia itu bisa datang ke Indonesia untuk kembali mengingatkan semangat keagamaan," ucapnya, Kamis (31/3).
Bertempat di Embarkasi Haji, Banjarbaru, Kedatangan Menag Yaqut di Bumi Lambung Mangkurat memang dalam rangka silaturrahmi.
Ia disambut hangat Kepala Kanwil Kemenag Kalsel, M Tambrin dan para tokoh agama, pimpinan pondok pesantren-majelis taklim, Sekdaprov Roy Rizali Anwar, serta aktor intelektual kerukunan umat beragama di Banua.
"Saya mohon doa agar ikhtiar-ikhtiar yang baik ini dapat terus kita perjuangkan untuk Indonesia yang kita cintai, agar ini benar-benar dapat membawa kebaikan buat anak cucu kita di masa depan. Mari kita warisi mereka dengan hal-hal baik," ajak Menag.
Sebelumnya, wacana untuk mendatangkan dua tokoh agama di dunia ke Indonesia itu memang sudah kencang berhembus.
Menurut Menag, Grand Syeikh Al-Azhar Ahmed Al Tayeb dan Paus Fransiskus adalah dua tokoh penting yang terus mengupayakan perdamaian dunia.
Pada 2019 di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, keduanya telah mendeklarasikan Piagam Persaudaraan Manusia untuk Perdamaian dan Hidup Berdampingan.
Salah satu poin pokok deklarasi itu mengajak umat manusia untuk hidup bersama dalam semangat persaudaraan, dan menjadikan agama sebagai inspirasi.