bakabar.com, BATULICIN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanah Bumbu memasang early warning system untuk mendeteksi dengan cepat terjadinya luapan air yang berpotensi menyebabkan banjir.
Sistem peringatan dini ini merupakan serangkaian sistem untuk memberitahukan akan timbulnya kejadian alam, dapat berupa bencana maupun tanda-tanda alam lainnya.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Tanah Bumbu, Sulhadi, melalui Sekretaris, Dwi Kesuma Putra, mengatakan ada tiga titik daerah aliran sungai (DAS) yang dipasang sistem tersebut.
Pertama, di DAS Batulicin terpasang alat pengukur ketinggian air di Desa Mantewe Kecamatan Mantewe, dan alarm di Desa Sela Selilau, Kecamatan Karang Bintang.
Kemudian, DAS Kusan, alat pengukur ketinggian dipasang di Desa Mangkalapi dan alat alarm di Desa Tapus. Keduanya berada di Kecamatan Teluk Kepayang.
Baca Juga: Pengamat: Sikap Zairullah Bakal Ubah Peta Politik Capres-Cawapres, Termasuk PKB Kalsel
Selanjutnya DAS Satui, alat pengukur ketinggian dipasang di Desa Jombang dan alat alarm di Desa Sungai Danau, Kecamatan Satui.
"Dilihat dari layar early warning system saat ini ketinggian air terpantau aman atau tidak ada banjir," ujar Dwi Kesuma Putra kepada bakabar.com, Jumat (19/1).
Meski demikian, BPBD Tanah Bumbu tetap memverifikasi keadaan wilayah melalui aparatur desa yang tupoksinya membantu penanggulangan bencana untuk mengecek kalau ada error system.
"Jadi tim juga turun untuk mengetahui keadaan langsung di lapangan dan mengecek keadaannya," tutur Dwi Kesuma Putra.
Baca Juga: Gegara Kecipratan Air Genangan, Pria Pelambuan Banjarmasin Tusuk Pengendara Motor
BPBD Tanah Bumbu juga mengimbau kepada seluruh masyarakat, terutama yang berada di daerah bantaran sungai agar tetap waspada terhadap luapan air.
"Yang jelas kita memasuki musim hujan. Sewaktu-waktu bisa terjadi banjir seperti adanya kiriman air dari gunung. Intinya tetap waspada dengan keadaan alam," ujarnya.
Dwi juga mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan yang dapat menyebabkan tersumbatnya saluran air.
"Bersihkan saluran-saluran yang bisa saja menyumbat aliran air, agar bencana banjir bisa lebih kita hindari," pintanya.
