bakabar.com, BANJARBARU – Ramadan kali ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19. Meski begitu, warga binaan di Lapas Banjarbaru tetap melaksanakan tarawih dan tadarus dengan mengutamakan protokol kesehatan yang ketat.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas II B Banjarbaru, Amico Balalembang, mengatakan kegiatan ramadan dibatasi waktu, hingga pukul 22.00 Wita.
“Untuk warga binaan biasa, kita batasi dalam pelaksanaan ibadah ramadan, sampai 25 orang saja, secara bergantian,” ucap Kalapas, Kamis (22/4).
Sedangkan untuk blok pesantren tiap malam tanpa bergantian.
“Jadi blok pesantren dan blok biasa itu beda dalam pelaksanaan ibadah ramadannya,” tambah Amico.
Amico bilang, menjelang idulfitri ini akan diadakan lomba azan dan membaca Alquran. “Hal ini agar meningkatkan kualitas mereka [warga binaan] dalam sektor keagamaan,” tuntasnya.