bakabar.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Indonesia Political Review, Ujang Komarudin menilai adu debat yang dilayangkan Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia atau BEM UI bisa menjadi ajang tukar ide dan gagasan antar bakal calon presiden (bacapres).
"Tantangan (adu debat) itu harus disambut para bacapres saat ini. Apalagi kampus merupakan dunia akademik, dunia intelektual dan menjadi tempat untuk uji adu ide, gagasan sekaligus visi misinya," ujarnya pada tim bakabar.com, Kamis (24/8).
Baca Juga: Gerindra: Prabowo Subianto Bernyali Terima Tantangan Debat BEM UI
Ia turut membahas bahwa ide tersebut sudah mendapatkan izin dari Mahkamah Konstitusi (MK) mengingat terdapat putusan yang memperbolehkan berkampanye di lembaga pendidikan.
"Itu bisa menjadi forum untuk mencurahkan isi otak yang ada di kepala bacapres tersebut, membedah apa yang ingin dilakukan untuk kepentingan bangsa dalam 5, 10, 20 atau bahkan 30 tahun ke depan," tukasnya.
Baca Juga: Gerindra: Prabowo Subianto Bernyali Terima Tantangan Debat BEM UI
Benar saja, ketiga bacapres itu menyambut positif ide adu debat, Kamis (14/9) mendatang. Dengan adanya debat tersebut akan banyak ide yang baik bisa digali untuk
"Dunia kampus adalah dunia yang penting untuk bisa melahirkan serta menguji ide-ide dan gagasan yang terbaik dari bacapres saat ini. Jangan sampai momentum Pilpres 2024 ini terlewat begitu saja, tidak ada keinginan untuk adu gagasan," pungkasnya.