Tak Berkategori

Cegah Persekusi Waria, PKBI Kalsel Rumuskan Security System

apahabar.com, BANJARMASIN – Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Kalimantan Selatan mesti memutar otak, merespon tingginya angka…

Featured-Image
Perumusan sistem pengamanan masyarakat lewat program security system di Sekretariat PKBI Kalsel, Kamis (25/4) pagi. Foto-apahabar.com/Robby

bakabar.com, BANJARMASIN – Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Kalimantan Selatan mesti memutar otak, merespon tingginya angka kekerasan atau persekusi terhadap waria.

Menggandeng komunitas waria dan Polres Banjarmasin, PKBI merumuskan sistem pengamanan masyarakat lewat program security system di Sekretariat PKBI Kalsel, Kamis (25/4) pagi.

“Program ini terbentuk karena tingginya angka kekerasan terhadap waria secara nasional,” ucap Direktur Eksekutif PKBI Kalsel Hapmiah melalui Manager Program Peduli, Bukhari kepada bakabar.com.

Program security system ini, kata dia, diharapkan mampu menurunkan angka kekerasan terhadap waria di Kalsel.

Dengan konsep memberikan pembinaan terhadap kaum waria yang sering mendapatkan diskriminatif.

Konsep security system, sambung dia, mempermudah alur pengaduan kaum waria yang terlibat konflik atau menjadi korban kekerasan.

Sebelum diproses ke jalur hukum, maka perlu diselesaikan di tingkat Bhabinkamtibmas terlebih dahulu.

“Ya kita ini inginkan yang simple aja lah, tak rumit-rumit,” cetusnya.

Terkait hal ini, anggota Satuan Binmas Polresta Banjarmasin, Aipda Leni Mariani menyarankan kaum waria mesti berani dan terbuka dalam melaporkan kepada aparat kepolisian. Apabila mengalami tindak pidana. Mengingat, selama ini kaum waria condong menutup diri sehingga terbentuk opini takut dengan polisi.

“Padahal, sebenarnya polisi melayani seluruh masyarakat di Indonesia tanpa terkecuali,” jelasnya.

Sampai hari ini, pihaknya masih belum mencatat secara resmi jumlah tindak pidana yang dialami oleh komunitas waria. Bukan tanpa alasan, karena waria dominan menutup diri dan tak ada keberanian untuk melaporkan.

Baca Juga:Para Pembunuh Waria Salon di Banjarmasin Segera Diadili

Baca Juga:16 Pemuda dan 1 Waria Terjaring Operasi Pekat

Reporter: Muhammad Robby
Editor: Fariz Fadhillah



Komentar
Banner
Banner