bakabar.com, BANJARMASIN – Aksi warga Kota Banjarmasin memprotes fasilitas umum yang rusak cukup menggelitik.Warga inisiatif memasang sendiri tutup drainase pada Sabtu (15/1/2022).
Lokasinya di Jalan S Parman, Banjarmasin Tengah atau depan kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Banjarmasin.
Warga Banjarmasin, Suharyanto menekankan bahwa aksi ini sebagai dasar kemanusiaan.
Kondisi trotoar tanpa tutup drainase itu memicu kecelakaan, terutama pengguna jalan kaki yang melintas Jalan S Parman.
"Cukup lama kondisi ini, karena saya termasuk rutin mendonorkan darah di PMI. Jadi saya melihat lebih dari 3 bulan, tidak ada tindakan dari instansi terkait," ujarnya.
Yanto menekankan bahwa aksi kemanusiaan ini merupakan inisiatif dan swadaya sendiri untuk mencegah adanya korban jiwa di sana.
Warga, bagi dia bahwa tidak bisa menunggu dinas terkait yang punya kewenangan memperbaiki dan rehabilitasi fasilitas umum tersebut.
"Dinas terkait, tentunya memperhatikan hal-hal yang sifatnya urgent karena ini trotoar dan penggunanya cukup tinggi," ucap Ketua Komunitas Kalsel Peduli ini.
Misalnya, bagi dia jika seorang pejalan kaki yang tidak bisa melewati trotoar langsung pindah ke jalan protokol tentu sangat membahayakan.
Alhasil, warga menutup saluran pembuangan tersebut dengan material kayu ulin. Warga juga merapikan bagian drainase dengan semen.
"Harapannya bisa bermanfaat dan jaka waktu daya tahan cukup lama," pungkasnya.