Tapin

Bupati Tapin Lantik 16 Pejabat Tinggi Pratama, Posisi Sekda Masih Lowong

Sebanyak 16 Pejabat Pimpinan Tinggi (PPT) Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tapin resmi dilantik dan dikukuhkan oleh Bupati Tapin, H Yamani.

Featured-Image
Proses pelantikan dan pengambilan sumpah/janji jabatan Pejabat Pimpinan Tinggi pratama di lingkungan Pemkab Tapin. Foto: bakabar.com/Sandy

bakabar.com, RANTAU - Sebanyak 16 Pejabat Pimpinan Tinggi (PPT) pratama di lingkungan Pemkab Tapin resmi dilantik dan dikukuhkan oleh Bupati H Yamani di Aula Tamasa, Rantau, Jumat (3/10).

Dalam pelantikan tersebut, jabatan strategis Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Tapin justru dibiarkan kosong. Adapun pejabat sebelumnya H Sufiansyah, menempati jabatan baru sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik.

Jabatan itu sebelumnya ditempati Hj Marsidah yang mendapat amanah baru sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

"Sselamat kepada pejabat yang baru saja dilantik. Tugas dan tanggung jawab ini adalah amanah negara sekaligus kepercayaan masyarakat Tapin," ungkap Yamani.

Terlepas dari pelantikan tersebut, tercatat masih terdapat tujuh jabatan eselon II yang kosong.

"Jabatan yang kosong nanti akan dilelang dan sementara waktu ditunjuk pelaksana harian maupun pelaksana tugas agar roda pemerintahan tetap berjalan. Proses ini juga menunggu koordinasi dengan pemerintah provinsi," jelas Yamani.

Yamani menegaskan penentuan pejabat tidak hanya berdasarkan kemampuan teknis, tetapi juga loyalitas dan integritas terhadap pimpinan serta komitmen mendukung program pembangunan daerah.

"Loyalitas itu penting. Bukan hanya soal kepintaran, tapi juga komitmen untuk mendukung visi misi bupati dan wakil bupati," beber Yamani.

Terkait jabatan Sekdakab Tapin yang masih lowong, Yamani menjelaskan proses pengisian masih berkoordinasi dengan Pemprov Kalimantan Selatan.

"Kami sudah mengajukan surat. Biasanya bisa saja ditunjuk langsung oleh provinsi atau dikembalikan lagi ke daerah. Mudah-mudahan segera didapatkan keputusan," harap Yamani.

Editor


Komentar
Banner
Banner