Pemkab Barito Kuala

Bupati Batola Komitmen Transparansi Dalam Asesmen JPT Pratama

Seiring kekosongan sejumlah Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) pratama, Bupati Barito Kuala (Batola) H Bahrul Ilmi berkomitmen menjaga transparansi dalam pelaksanaan

Featured-Image
Upacara peringatan Hari Kartini yang diselenggarakan Pemkab Batola. Foto: Diskominfo Batola

bakabar.com, MARABAHAN - Seiring kekosongan sejumlah Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) pratama, Bupati Barito Kuala (Batola) H Bahrul Ilmi berkomitmen menjaga transparansi dalam pelaksanaan asesmen mendatang.

Tercatat sedikitnya 10 jabatan eselon IIB atau setingkat kepala dinas, staf ahli dan asisten yang kosong dan akan segera ditinggal pensiun oleh pejabat sebelumnya.

Di antaranya Dinas Kependudukan Catatan Sipil (Disdukcapil), dan Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A).

Kemudian Dinas Perpustakaan dan Arsip (Disperpusip), Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura (DPTPH), dan Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP).

Terkait pejabat yang akan mengisi kekosongan tersebut, Bahrul menjamin keterbukaan dalam pelaksanaan asesmen tanpa intervensi.

"Dengan adanya keterbukaan tersebut, seluruh ASN Pemkab Batola bisa semakin semangat, maju, dan mampu mengembangkan pengalaman yang dimiliki," papar Bahrul.

"Ini adalah momentum yang baik untuk kemajuan daerah," tambahnya dalam peringatan Hari Kartini di halaman Kantor Bupati Batola, Senin (21/4).

Selain jabatan eselon II, beberapa kekosongan juga terjadi di jajaran eselon III seperti camat, kepala bagian dan kepala bidang.

"Kalau bisa dilakukan, asesmen akan dilakukan serentak. Namun kami akan melihat dulu regulasi yang berlaku," sahut H Wahyudie, Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Batola.

"Sementara tim asesmen sudah terbentuk. Diharapkan semua jabatan kosong di eselon IIB dan III sudah dilantik paling lambat Oktober 2025," tutupnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner