bakabar.com, MARTAPURA – Bupati Banjar H Saidi Mansyur dan Wakil Habib Idrus Al-Habsy menghadiri peringatan haul Ke-30 KH Badruddin bin Ahmad Zaini atau Guru Ibad.
Haul digelar di kediaman salah satu putra KH Hasanudin Badrudin, di Jalan Pintu Air, Martapura, Senin (31/1).
Para habaib dan alim ulama serta ratusan jemaah memadati rumah Guru Hasanuddin, Pimpinan Ponpes Darussalam Martapura.
Tampak suasana khidmat jemaah haul yang diisi dengan pembacaan salawat, tahlil dan doa.
KH Badrudin atau yang lebih dikenal dengan sebutan Guru Ibad dilahirkan pada 29 Dzulkaidah 1355 Hijriah, bertepatan 11 Februari 1937 M di Martapura.
KH Badrudin terlahir dari keluarga besar yang menjadi panutan karena banyak yang menjadi ulama.
Tokoh yang mempunyai kharisma besar di masyarakat pada masanya. Selain sebagai ulama, Guru Ibad juga bagian dari elemen pemerintahan baik di lokal maupun pusat.
Sejarah mencatat, Guru Ibad adalah orang yang pertama membawa dan mengembangkan pembacaan Maulid Habsyi di Kalimantan Selatan, sehingga sampai sekarang terus diamalkan oleh masyarakat.
Sosok KH Badrudin sebagai negarawan mempunyai dedikasi menyebarkan dakwah Islam dengan penuh keikhlasan.
Semasa hidup, pernah menjabat sebagai Penghulu Kampung Jawa dan Sungai Paring Martapura pada 1955, pegawai di Departemen Agama Kabupaten Banjar 1960, dan diangkat menjadi anggota DPRD Tingkat II sejak 1961.
Di bidang keagamaan, disamping sebagai guru dan pimpinan Pondok Pesantren Darussalam, Guru Ibad aktif memberikan khutbah Jumat di Masjid Agung Al-Karomah dan dakwah di kantor-kantor instansi pemerintah.
KH Badrudin bin KH Ahmad Zaini berpulang ke Rahmatullah malam Rabu, 28 Jumadil Akhir 1413 Hijriah, bertepatan 23 Desember 1992 Masehi, dimakamkan di kubah Tunggul Irang Martapura