bakabar.com, BANJARMASIN – Viral kasus pemerkosaan oleh oknum Polresta Banjarmasin terhadap salah satu mahasiswi magang dari Fakultas Hukum Universitas Lambung Mangkurat (FH ULM) berbuntut panjang.
Terbaru, FH ULM mengambil sikap untuk menarik semua mahasiswa/mahasiswi yang magang di Polresta Banjarmasin.
“Per hari ini untuk sementara kita tarik. Kita akan benahi dulu sistem magang, utamanya di Polresta Banjarmasin, juga instansi lainnya agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi,” kata Wakil Rektor III ULM, M Fauzi, Selasa (25/1).
Kendati demikian, dia menyatakan, bahwa ini bukanlah upaya untuk memutus kerja sama yang telah terjalin antara Polresta Banjarmasin dan FH ULM.
“Akan kita tata terlebih dahulu. Kita utamakan aspek keamanan,” katanya.
Terlepas itu, untuk upaya hukum kepada penyintas, Halim bilang jika pihaknya telah membentuk tim kajian.
“Ada beberapa temuan di Kejati Kalsel dan Propam Polda Kalsel, tapi nanti kita akan kaji tersendiri lagi,” katanya.
Sementara itu, Kapolresta Banjarmasin, Kombes Sabana Atmojo langsung meminta maaf kepada ULM.
Pada Selasa siang tadi, dia bersama jajaran langsung datang dan disambut oleh Wakil Rektor III dan Dekan FH ULM, Abdul Halim Barkatullah.
Di hadapan M Fauzi dan Halim, Sabana meminta maaf atas nama Polresta Banjarmasin dan memastikan jika oknum anggotanya akan dipecat.
“Kami meminta maaf dan mengutuk keras perbuatan mantan personel kami. Kami berharap hubungan dengan ULM terkhusus FH akan tetap lancar,” katanya.