Kalsel

Bulan Kemerdekaan, Pedagang Bendera di Tanbu Mulai Ramai

apahabar.com, BATULICIN – Menyambut bulan kemerdekaan Republik Indonesia, para pedagang bendera di Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu)…

Featured-Image
Pedagang bendera di kawasan Kapet, Simpang Empat. Foto-apahabar.com/Syahriadi

bakabar.com, BATULICIN – Menyambut bulan kemerdekaan Republik Indonesia, para pedagang bendera di Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) mulai ramai.

Mereka memasang stan di pinggir-pinggir jalan pusat kota hingga desa yang dianggap strategis untuk berjualan bendera.

Salah satunya di kawasan Kantor Kapet Kilometer 5, Desa Sarigadung, Kecamatan Simpang Empat dan Pal 1 Desa Gunung Antasari, Kecamatan Simpang Empat.

Beragam corak bendera merah putih mereka jual, ada yang berbentuk renda dengan variasi memanjang dan lain sebagainya.

“Banyak motif bendera merah putih yang kami jual, harganya pun bervariasi mulai dari puluhan ribu hingga ratusan ribu,” ungkap salah satu pedagang, Parjo, kepada bakabar.com, Selasa (3/8).

Parjo mengatakan ia mulai membuka stan jualan bendera sejak akhir Juli kemarin bersama temannya yang juga ikut berjualan.

“Bersama teman, biar enak sambil nungguin pembeli,” ujarnya.

Parjo mengatakan biasanya puncak para pembeli untuk membeli bendera berada pada minggu kedua Agustus.

“Biasanya memasuki minggu kedua yakni sekira tanggal 10 ke atas sampai puncaknya 17 Agustua pasti banyak yang beli,” ujarnya.

Parjo dan kawan-kawan berharap dagangan bendera mereka bisa laku habis terjual, meski dalam suasana pandemi Covid-19.

“Mudahan laku seperti tahun-tahun sebelum Covid-19, karena biasanya kalau tidak ada Covid-19 banyak lomba-lomba yang diadakan, sehingga bendera merah putih banyak laku untuk menghiasi setiap acara,” pungkasnya.



Komentar
Banner
Banner