News

Bukan 25 Desember, Ini 5 Negara Rayakan Natal Bulan Januari

Hari Natal umumnya diperingati umat Kristen pada 25 Desember, Tapi, ada 5 negara yang merayakannya tiap 7 Januari.

Featured-Image
ILustrasi Natal. Foto-Istimewa

bakabar.com, BANJARMASIN - Hari Natal umumnya diperingati umat Kristen pada 25 Desember setiap tahunnya. Tapi, ada sejumlah negara yang merayakannya 13 hari kemudian atau tiap 7 Januari.

Melansir Okezone, mereka yang merayakan Natal pada 7 Januari menganut Kalender Julian Lama.

Lantas, negara mana saja yang merayakan Natal di bulan Januari? Berikut daftarnya.

1. Mesir

Negara di Afrika Utara ini merayakan Natal pada 7 Januari setiap tahunnya. Sebelum hari perayaan, orang Mesir yang beragama Kristen melakukan puasa khusus atau merubah pola makan menjadi vegan selama 43 hari (25 November - 6 Januari.

Sebagian besar penganut Kristen Ortodoks di Yunani merayakan Natal pada 25 Desember, namun beberapa masih merayakannya di tanggal 7 Januari.

Salah satu tradisi unik Hari Natal di Yunani adalah setiap keluarga biasanya akan menyalakan api selama 12 hari untuk menjauhkan rumah dari roh jahat atau masalah.

3. Ukraina

Negara yang tengah berseteru dengan Rusia ini memiliki periode 7-12 Januari untuk perayaan Natal. Di mana pada saat itu orang-orang akan berdandan, saling mengunjungi rumah, mendoakan, dan bernyanyi lagu Natal.

4. Bulgaria

Sama halnya dengan negara lain yang merayakan Natal di tanggal 7 Januari, masyarakat Bulgaria yang beragama Kristen biasanya akan melakukan menjalankan pola makan vegan menjelang Natal. Setelahnya akan diakhiri dengan pesta daging dan bernyanyi lagu Natal bersama keluarga.

5. Israel

Israel menjadi salah satu negara dengan perayaan Natal yang berbeda–beda. Gejera Katolik, Protestan, dan Ortodoks Rusia akan merayakan Natal pada 25 Desember.

Sedangkan Gereja Ortodoks Yunani, Ortodoks Suriah, Ortodoks Koptik, dan Ortodok Rumania pada 6 Januari. Sementara Gereja Ortodoks Armenia pada 18 Januari.

Editor


Komentar
Banner
Banner