bakabar.com, JAKARTA - Sekretaris Jendral PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto mengaku pertemuan Puan Maharani dan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto memberikan hasil positif untuk kerjasama PDIP dan Golkar.
"Dari apa yang dilakukan Mbak Puan Maharani memang mendapatkan tugas dari Ibu Megawati Soekarnoputri dan bertemu Pak Airlangga, ada simbol yang sangat baik, ada bunga yang begitu indah ini menunjukkan pertemuan tersebut membuahkan hasil yang positif," ujar Hasto pada wartawan di Masjid At Taufiq, Jumat (28/7) Malam.
Terkait deklarasi, Hasto menyebutkan baik PDIP maupun Golkar memilih untuk menunggu momentum sebelum diberitahukan ke publik.
Baca Juga: Bukan Cari Cawapres Ganjar, Ini Alasan Safari Politik Puan
"Golkar untuk melakukan deklarasi, PDI Perjuangan untuk melakukan kerjasama, itu juga melakukan kalkulasi terhadap momentum dan pertemuan kemarin sudah memberikan fundamen yang sangat baik bagi kerjasama kedua partai," tukasnya.
Ketika ditanya soal Golkar yang mengusung Ridwan Kamil sebagai bakal calon wakil presiden pendamping Ganjar, Hasto lebih memilih menyerahkan hal tersebut kepada Megawati.
"Kita tunggu momentum ketika Ibu Megawati Soekarnoputri berdialog dengan para Ketua Umum yang mengusung Pak Ganjar dan Presiden Jokowi sehingga bisa diputuskan calon terbaik," imbuhnya.
Baca Juga: Puan Klaim Pertahankan Jawa Tengah jadi Lumbung Suara PDIP
"Kami menghormati nama-nama (bacawapres) yang diusulkan oleh setiap partai yang mengusung Pak Ganjar," tandasnya.
