bakabar.com, BANJARMASIN– Pemprov Kalsel tengah bersiap menetapkan status siaga darurat banjir.
Plt Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Roy Rizali Anwar bilang penetapan status bakal diputuskan melalui rapat siang ini, Kamis (14/1).
“Status masih kita pelajari setelah acara ini akan kita rapatkan, kalau memang kondisinya harus kita naikkan siaga darurat akan kita naikkan,” ujarnya di sela acara vaksinasi di Mahligai Pancasila.
Roy Rizali Anwar. bakabar.com/Syahbani
Dijelaskan Roy, jika status ini sudah ditetapkan Pemprov Kalsel bakal mengambil langkah sesuai tahapan-tahapannya. Salah satunya yang krusial terkait pemberian bantuan.
“Tentu tahapan-tahapan siaga darurat, persiapan, bantuan, kemudian minta bantuan ke pusat itu akan kita lakukan sesuai statusnya,” jelasnya.
Saat ini seluruh SKPD di lingkup Pemprov Kalsel juga diinstruksikan untuk menggalang bantuan guna membantu para korban. Di mana bantuan itu dikumpulkan melalui Dinas Sosial.
Lebih jauh, Roy juga sudah menerima laporan terkait kondisi wilayah mana saja yang terpapar banjir paling parah.
“Hari ini informasi yang saya dapat Kabupaten Banjar, HST, HSS, Tanah Laut, sebagian besar wilayah terendam. Untuk Banjarmasin juga ada sebagian,” bebernya.
Selain itu ia juga mengklarifikasi soal informasi yang beredar bahwa tanggul waduk Riam Kanan dalam kondisi mengkhawatirkan. Menurutnya informasi itu tidak benar.
Beredar Hoaks Ketinggian Air Waduk Riam Kanan Capai Garis Merah
“Jadi informasi akan ambruk atau dibuka. Sampai saat ini tidak benar informasi yang beredar,” bebernya.
Kendati ia mengakui kondisi air di waduk sudah penuh, tapi dari informasi yang ia terima dari pengelola bahwa waduh masih aman.
“Waduk Riam Kanan sudah komunikasi dengan pengelola informasi waduk lagi penuh. Otomatis airnya melimpah melalui spillway. Kondisi bangunan tak ada retak, tak ada jebol kondisinya masih bagus,” tukasnya.
BREAKING NEWS! Jalan Nasional Banjarmasin - Hulu Sungai Putus Diterjang Banjir
