bakabar.com, TANJUNG – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tabalong mendirikan posko siaga bencana, khususnya banjir, tanah longsor, puting beliung, Karhutla, dan tanggap Covid-19.
“Sudah satu minggu kami mendirikan posko tersebut, berlokasi di Tanjung Expo Center Mabuun,” kata Kepala Pelaksana BPBD Tabalong, Zaenudin melalui Kasi Kedaruratan dan Logistik, Jayosno, Rabu (11/10) sore.
Posko Siaga Bencana ini dijaga 1 x 24 jam, petugas piket dibagi dua shif. Masing-masing shif diisi oleh petugas TNI/Polri, BPBD, RAPI, UPBS dan Dinas kesehatan Tabalong.
Di Tabalong sendiri potensi bencana yang sering terjadi adalah banjir, ini sesuai dengan cuaca.
“Memang ada juga longsor dan puting beliung, namun jarang sekali itu terjadi,” jelas Jayosno.
Selain mendirikan Posko Siaga Bencana, sebagai peringatan dini bagi warga BPBD juga melakukan sosialiasi untuk berhati-hati dan bagaimana bersikap bila bencana datang.
“Kami juga sedang melakukan pemasangan rambu-rambu tanda rawan banjir, sementara baru diwilayah utara Tabalong. Ke depan baru di wilayah Selatan, ” jelas Jayosno.
Banjir yang terjadi di Kabupaten Tabalong penyebabnya luapan air sungai karena curah hujan yang tinggi.
“Untuk penyebab lain sampai saat ini belum ada,” pungkas Jayosno kepada bakabar.com.
