bakabar.com, BANJARBARU – Pertengahan November tahun ini diprediksi sudah memasuki musim hujan. Sejumlah persiapan guna mengantisipasi bencana pun mulai disiapkan.
“Antisipasi pencegahan, berupa kesiapan SDM kemudian peralatan, perlengkapan logistik, penampungan sementara kalau terjadi bencana, melakukan pngecekan bendungan drainase pintu air,” ujar Kepala BPBD Kalsel, Wahyuddin kepada bakabar.com, saat ditemui di kantor BPBD Kalsel, Kamis (07/11).
Ujud begitu dia kerap disapa menambahkan, untuk siaga Karhutla sudah berakhir, sehingga saat ini pihaknya pun tengah mempersiapkan Satgas di musim penghujan. “Jadi sekarang akan kita siapkan Satgas banjir, puting beliung dan longsor,” paparnya.
"Dalam waktu dekat akan segara dilaksanakan, yang pasti akan kita rapatkan dulu dengan BPBD di Kabupaten dan Kota sekaligus nunggu informasi dari mereka," katanya.
Sementara itu, Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Dinkes Banjarbaru, Siti Khadijah menambahkan, pihaknya sudah gencar mensosialisasikan antisipasi berbagai penyakit yang sering muncul pada musim hujan, salah satunya penyakit demam berdarah (DBD).
“Kami sudah mengedarkan surat edaran Wali Kota nomor 443.42/3142/P2P/Dinkes guna menggiatkan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN), menggerakan masyarakat waspada DBD,” timpalnya.
“Seperti menguras dan menyikat seminggu sekali, menutup tempat air setiap waktu, memanfaatkn barang bekas atau daur ulang agar ramah lingkungan dan tetap mengaktifkan kegiatan gerakan 1 Rumah 1 Juru Pemantau Jentik (Jumantik)” paparnya.
Mereka pun gencar mensosialisasikan ke masyarakat maupun sekolahan mengenai gerakan 1 rumah 1 jentik.
Baca Juga: DPMPTSP Ungkap IMB Proyek Gedung Parkir Duta Mall Banjarmasin
Baca Juga: Duh, Embung Sidodadi Banjarbaru Penuh Sampah
Reporter: Nurul Mufidah
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin
