bakabar.com, BANJARBARU – Meski kemarin hujan deras mengguyur Banjarbaru, namun secara umum 25 persen wilayah di Kalsel tengah memasuki musim kemarau.
Hal itu berdasar pada data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Kelas I Banjarbaru.
Staf Data dan Informasi BMKG Kelas I Banjarbaru, Khairullah mengatakan, wilayah yang sudah memasuki musim kemarau yakni Kota Banjarmasin dan Banjarbaru. Serta, sebagian besar Kabupaten Batola, Tapin dan Tabalong.
“Lalu, sebagian wilayah Kabupaten Banjar bagian barat dan Kabupaten Balangan bagian utara,” ujarnya, Kamis (8/7).
Mulai masuknya musim kemarau di sejumlah wilayah Kalsel, kata dia, sesuai dengan prakiraan mereka.
“Dari prakiraan, wilayah barat memang lebih dulu memasuki musim kemarau, baru kemudian bagian timur,” jelasnya.
Panas pada musim kemarau 2021 ini, tutur Khairullah, berada di atas normal. Tahun ini, kata dia, secara umum di atas normal dibandingkan biasanya.
“Jika dibandingkan, 2020 masih lebih basah,” katanya.
Adapun soal kondisi iklim saat ini, beber Khairullah, kondisi El Nino Southern Oscillation (ENSO) atau pergeseran periodik sistem atmosfer samudra di Pasifik tropis yang berdampak pada cuaca di seluruh dunia kini sedang netral.
“Sehingga, tidak berpengaruh signifikan pada peningkatan hujan di Kalsel,” tandasnya.