BKSDA Kalsel Turun Tangan Soal Temuan Buaya di Sungai Musang Aluh-Aluh

Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalsel turun tangan soal adanya buaya yang ditemukan di Sungai Musang pada akhir Oktober tadi.

Featured-Image
Buaya yang ditemukan di Sungai Musang diamankan BKSDA Kalsel. Foto-BKSDA untuk apahabar.com

bakabar.com, BANJARBARU - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalsel turun tangan soal adanya buaya yang ditemukan di Sungai Musang pada akhir Oktober dan awal November.

"Kami lakukan pengecekan langsung ke lapangan setelah ada laporan masuk," papar Mahrus Riyadi, Kepala BKSDA Kalsel, Rabu (9/11) malam.

Mahrus mengatakan setelah adanya laporan kembali masuk kalau ada buaya terperangkap di jala ikan warga.

"Kemudian dilakukan evakuasi. Jadi ada dua buaya yang ditemukan dan dievakuasi. Kondisinya satu ekor dalam kondisi baik. Sedang satunya lagi telah mati," ujarnya,

Buaya yang mati telah dilakukan visum oleh dokter hewan untuk mengetahui penyebab kematiannya. Sementara yang masih hidup, saat ini diamankan di kandang transit satwa SKW 2 Banjarbaru.

Mahrus mengimbau satwa dilindungi sebaiknya dibiarkan hidup liar di habitatnya. Namun dengan keberadaan buaya, sebaiknya kata dia, warga jangan beraktivitas di sungai saat sore hingga malam hari.

"Kalau terlanjur memelihara hewan dilindungi, sebaiknya melaporkan ke kantor BKSDA Kalsel untuk didata dan diarahkan," tandas Mahrus.

Editor


Komentar
Banner
Banner