bakabar.com, BANJARMASIN - Mangaka atau penulis manga Eiichiro Oda baru saja berulang tahun ke-48 pada Minggu (1/1) kemarin.
Sosoknya menjadi perhatian para wibu di berbagai belahan dunia setelah menciptakan manga One Piece yang begitu populer.
Manga yang mengisahkan tentang perburuan harta karun para bajuk laut oleh Monkey D. Luffy, Sanji, Nami, Robin, Zoro, Chopper, dkk tersebut memang belum tamat.
Lantas, bagaimana kiprah Eiichiro Oda hingga One Piece yang ia ciptakan begitu fenomenal? Dilansir dari kompas.com, simak ulasannya:
Profil Eiichiro Oda
Dilansir dari One Piece Fandom, Eiichiro Oda lahir pada 1 Januari 1975 di kota Kumamoto, Prefektur Kumamoto, Jepang.
Sang ayah, Seiichiro Oda sebagai pegawai dan memiliki hobi melukis dengan cat. Sementara itu, ibunya merupakan ibu rumah tangga dan Eiichiro Oda juga mempunyai satu kakak perempuan.
Dalam kehidupan sehari-hari, ia dikenal sebagai pria yang perfeksionis sekaligus pekerja keras. Bahkan ia mengaku pernah tidur hanya selama tiga jam setiap hari kerja, namun mampu menunjukkan kepribadian yang eksentrik dan santai.
Selain itu ia juga jago membuat humor yang biasa ia lakukan ketika berinteraksi dengan penggemar. Di sisi lain, Eiichiro Oda juga memberikan izin kepada penggemar untuk memanggil dirinya sebagai Odacchi atau Ei-chan.
Keluarga
Tepat pada 7 November 2004, ia akhirnya menikah dengan aktris sekaligus mantan model, Chiaki Inaba. Ia dipertemukan dengan Chiaki pertama kali dalam sebuah pertunjukkan musik soal One Piece di tahun 2022.
Saat itu, sang pujaan hati memakai kostum Nami. Setelah menjalin asmara selama dua tahun, Eiichiro Oda dan Chiaki mantab untuk menikah dan kini sudah memiliki dua anak perempuan.
Walau berstatus sebagai mangaka, Eiichiro Oda mempunyai selera musik yang patut diacungi jempol. Ia merupakan penggemar musik Soul bahkan menyukai Brook Benton sebagai musisi favoritnya. Tak hanya itu, musisi lainnya seperti Izumi Kato, Bryan Adams, dan Eminem juga menjadi favorit sang komikus.
Ia biasanya menghabiskan waktu luangnya dengan menonton film, seperti Young Guns, Seven Samurai, hingga The Nightmare Before Christmas. Aktivitas tersebut biasa dilakukan ketika mempunyai waktu luang di dalam maupun luar negeri.
Perjalanan karier dan karya Eiichiro Oda
Dilansir dari Gramedia, perjalanan Eiichiro Oda sebagai seniman anime sudah dimulai ketika usianya masih muda. Ia bericita-cita sebagai seorang seniman manga sejak berusia empat tahun.
Eiichiro Oda ingin menjadi mangaka lantaran ia tidak ingin pergi ke kantor seperti pekerja kantoran lainnya. Ia kemudian mengirimkan karya dengan judul Wanted. Karya ini menduduki posisi kedua sebagai pemenang Tezuka Award.
Perjalanannya berlanjut di Masaya Takuhiro di Jungle King Tar-Chan pada 1992. Dua tahun setelahnya, ia pun pindah ke geng polisi Mizuyama dan Shinobu Kaitani dan memutuskan kembali ke Masaya Takuhiro.
Lalu, pada 1994 ia lulus dari perguruan tinggi dan satu tahun berikutnya merampungkan Jungle King. Eiichiro Oda bersama Takuhiro juga menghasilkan karya Mizu No Tomodachi Kappaman selama tahun 1995-1996.
Perjalannya sebagai mangaka berlanjut ketika pindah ke Nobuhiro Watsuki dan Eiichiro Oda terlibat dalam Rusouni Kenshin. Akhir tahun di tahun 1996, Eiichiro Oda juga merampungkan Romance Down versi 1 dan 2 yang menjadi cikal bakal dari bab pertama One Piece.
Kolaborasinya dengan Nobuhiro kemudian diselesaikan pada tahun 1997 dan mulai membuat skesta One Piece. Manga ciptaannya lantas tembus ke Weekly Shonen Jump. Romance Dawn edisi kedua juga muncul pada tahun 1996 di edisi ke-41.
Terbitan tersebut menjadi cikal bakal One Piece tayang di Weekly Shinen Jump untuk volume 35 pada 1997. Romance Dawn lantas berubah nama menjadi One Piece dan versi ketiga dari Romance Down terbit di One Piece RED: Grand Character.