bakabar.com, BARABAI - Fenomena alam angin puting beliung di Desa Mahang Baru, Kecamatan Labuan Amas Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah mengakibatkan 13 rumah dan satu fasilitas umum rusak.
Kepala Pelaksana BPBD HST, Budi Haryanto saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa angin puting beliung, Senin (16/10) sekitar pukul 17.50 Wita tersebut.
"Kita sudah ke lokasi bersama Polsek dan Koramil untuk melakukan pendataan pasca bencana tersebut," jelasnya, Selasa (17/10/23).
Ia mengatakan dampak dari bencana itu mengakibatkan ada 13 unit rumah warga dan satu fasilitas yang tersebar di RT 02 dan 03, Desa Mahang Baru mengalami kerusakan bervariasi mulai dari 5 persen hingga 60 persen.
"Rincian rumah warga yang diterjang puting beliung yakni milik Arbain (1 KK, 4 jiwa) kerusakan 5 persen (atap), Devi (1 KK, 5 jiwa) kerusakan 5 persen (atap), Salasiah (alm), (1 KK, 1 jiwa) kerusakan 40 persen (atap)," bebernya.
Kemudian juga, kata dia Rumah Jaji, (1 KK, 2 jiwa) kerusakan 30 persen (atap), Sudiansah (1 KK, 3 jiwa) kerusakan 10 persen (atap), Aliansyah (1 KK, 3 jiwa) kerusakan 10 persen (atap), Jamilah (1 KK, 2 jiwa) kerusakan 50 persen (atap).
"M Khusairi (1 KK, 4 jiwa) kerusakan 60 persen (dapur dan atap), Adi Fajar (1 KK, 2 jiwa) kerusakan 5 persen (atap), Khairudin (1 KK, 5 jiwa) kerusakan 60 persen (atap), Sugiannor (1 KK, 3 jiwa) kerusakan 5 persen (atap)," jelasnya.
Ia melanjutkan, kemudian juga rumah Nini Tura (1 KK, 2 jiwa) kerusakan 50 persen (atap), Abdurrahman Siddiq (1 KK, 3 jiwa) kerusakan 10 persen (atap) dan terakhir SDN 1 Baru dengan tingkat kerusakan 10 persen.
