bakabar.com, BANJARMASIN - Ratusan muslimat NU se Kalimantan Selatan mengikuti bedah buku Hadratussyaikh KH M Hasyim Asy’ari di Kota Banjarmasin, Rabu (18/12/2024).
Bedah buku ini dalam rangka Road to Kongres XVII Muslimat NU yang akan digelar di Surabaya pada 12-15 Februari 2025 mendatang.
"Inspirasi dari Hadratussyaikh KH M Hasyim Asy'ari, beliau ini selalu merekomendasikan, mengajukan, menginisiasi persatuan dan persaudaraan," ujar Ketua Umum PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa.
Ia mengatakan buku yang diambil dari pendiri NU ini memiliki esensi krusial yang penting untuk diterapkan masyarakat Indonesia dalam situasi sekarang.
"Bagaimana beliau mengajak jangan bertengkar, jangan melakukan sesuatu yang menimbulkan sumber perpecahan," ucap Gubernur Jawa Timur ini.
"Sudah diingatkan oleh pendiri NU bahwa jaga persatuan, persaudaraan dan jauhi pertikaian dan perpecahan," lanjutnya.
Ketua PW Muslimat Kalsel, Hj Mariyatul Norhidayati Rahmah menjelaskan dari bedah buku ini pihaknya mencoba untuk memberikan motivasi dan mengenalkan tokoh NU kepada masyarakat.
"Sebagai panutan dalam beragama dan bernegara. Jadi dengan pembelajaran ini mendapatkan motivasi kepada generasi kita berikutnya," tuturnya.
Kegiatan ini juga dihadiri Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, Ketua PWNU Jatim KH. Abdul Hakim Mahfudz dan Wakil Ketua MUI Kalsel, Dr H Abdul Hafiz Anshari.