Haul Abah Sekumpul

Haul Ke-18: Menanti Tuah Guru Sekumpul

Gelaran haul Abah Sekumpul membawa berkah bagi banyak orang, tak terkecuali bagi para pedagang yang berjualan di acara tiap tahunan itu

Featured-Image
Para pedagang yang jualannya laris saat haul Abah Sekumpul. Foto: Antarakalsel/Firman.

bakabar.com, JAKARTA - Gelaran Haul Abah Sekumpul diyakini membawa berkah bagi banyak orang. Tak terkecuali bagi para pedagang. 

"Alhamdulilah jualan mulai ramai sejak satu minggu terakhir," ucap H Ahmad (46), pedagang di Jalan Kubah, Kelurahan Sekumpul dikutip dari Antaranews.com (21/12).

Gelaran Haul ke-15 KH Zaini bin Abdul Ghani atau akrab disapa Guru Sekumpul di Kota Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan sudah menjadi berkah tersendiri bagi para pedagang di kawasan Sekumpul.

Omzet pedagang meningkat berkali-kali lipat dari hari biasa. Menurut dia, foto Abah Guru Sekumpul paling laris dibeli jemaah.

Selain foto dengan bingkai figura, jam dinding bergambar Guru Sekumpul juga paling banyak diminati.

Untuk jam dinding harga penjualan sekitar Rp70 ribu. Sedangkan figura kisaran Rp150 ribu ukuran sedang hingga besar.

Benda berhiaskan foto-foto Abah Guru Sekumpul, termasuk buku sejarah perjalanan sosok ulama karismatik itu juga laris terjual.

Selain itu bermacam aksesoris juga banyak dibeli jemaah seperti gelang, kalung hingga tasbih.

Ahmad yang dibantu dua karyawannya dalam berjualan tidak menaikan harga meski pembeli sedang ramai.

Itu dilakukan mengingat dalam berjualan ia hanya mencari-cari berkah. Tak semata-mata urusan keuntungan.

"Alhamdulilah rezeki berjualan di kawasan Kubah Abah Guru Sekumpul sudah sangat kami syukuri. Kadang kalau ada jemaah uangnya kurang namun dia sangat ingin membeli, kami kasih saja dengan uang seadanya," tutur Ahmad.

HALAMAN
123
Editor


Komentar
Banner
Banner