bakabar.com, MARTAPURA - Dinas Sosial Provinsi Kalsel melalui Tagana mendirikan tenda dapur umum di halaman kantor Camat Simpang Empat, Jalan A Yani, Kabupaten Banjar, Rabu (12/1) sore.
Sejak pagi tadi, 6 desa di Kecamatan Simpang Empat mulai terendam banjir akibat meluapnya Sungai Riam Kiwa. Ribuan jiwa terdampak.
Dapur lapangan, tenda, dan sejumlah logistik dipersiapkan tim Tagana untuk konsumsi warga terdampak banjir yang dibantu relawan Simpang Empat Bersatu.
Para relawan Tagana langsung membersihkan beras dan memasak menu untuk makan makan malam warga terdampak banjir.
Pembina Teknis Tagana Kalsel, Achmadi mengatakan pihaknya mengambil lokasi di Simpang Empat karena merupakan turunan dari dua kecamatan yang lebih dulu banjir, yakni Sungai Pinang dan Pengaron.
"Di Sungai Pinang sudah turun, di sini banjir juga parah makanya mengambil posisi di sini untuk menyediakan kebutuhan dasar penyintas banjir. Untuk awal kami menyediakan 1500 nasi siap saji," ujarnya.
Selanjutnya, sebut Achmadi lagi, konsumsi disajikan tiga kali sehari sampai banjir selesai.
Achmadi melanjutkan, luapan Sungai Riam Kiwa akan terus mengalir ke Martapura, Martapura Timur, Martapura Barat, hingga Sungai Tabuk.
"Untuk di tiga terakhir tadi kami sudah menyiapkan lumbung sosial, untuk mendekatkan bantuan dari Pemprov Kalsel dan Kementerian Sosial," katanya.
Analis Kebijakan Bencana Dinas Sosial Kalsel ini menambahkan, pendirian dapur umum ini atas perintah langsung Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor.
