bakabar.com, KAPUAS HULU – Banjir di jalan nasional Kalis-Pussibau Kalimantan Barat (Kalbar) merenggut nyawa warga.
Korban bernama Buyung Saidi (47) seorang warga Kecamatan Kalis, Kabupaten Kapuas Hulu.
Saat itu Buyung terjatuh ketika membantu pelintas di ruas jalan nasional Kalis-Putussibau sebagai jasa penyeberangan.
“Korban sempat mengeluh kesakitan, akhirnya tersungkur ketika mengangkat sepeda motor milik salah satu pelintas di lokasi banjir. Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Putussibau dan meninggal dunia di rumah sakit,” kata Kasat Reskrim Polres Kapuas Hulu AKP Imam Reza dilansir Antara, Sabtu (22/5/2021) dini hari.
Peristiwa itu terjadi di lokasi banjir di ruas jalan nasinal Kalis-Putussibau, Jumat (21/5) pukul 17.00 WIB.
Diterangkan Imam, saat tersungkur di bawah perahu milik korban, rekan korban bersama petugas kepolisian dan Tim Reaksi Cepat Pramuka Kapuas Hulu memberikan pertolongan dengan membawa korban ke dataran yang tidak tergenang air.
“Saat itu korban masih bernapas namun tidak sadarkan diri. Kebetulan di sekitar lokasi kejadian ada dokter Puskesmas Kalis, kemudian langsung menolong korban, lalu membawanya ke rumah sakit menggunakan ambulans,” kata Imam.
Setelah di rumah sakit, kata dia, korban sempat menjalani penanganan medis di ruang Instalansi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah Ahmad Diponegoro Putussibau. Namun, korban dinyatakan meninggal dunia diduga kelelahan.
“Korban tidak bisa diselamatkan dan meninggal di rumah sakit. Setelah itu, korban dibawa ke rumah duka, Kecamatan Kalis,” kata Imam.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari berbagai sumber, korban meninggal diduga kelelahan karena seharian berendam untuk melayani jasa penyeberangan bagi pelintas yang terjebak banjir di ruas jalan Kalis-Putussibau, baik pelintas dari arah Pontianak-Putussibau maupun sebaliknya.