bakabar.com, RANTAU - Satlantas Polres Tapin mengamankan lima pelaku balap liar bersama motornya setelah kedapatan melakukan aksinya di kawasan persawahan Desa Keramat, Kecamatan Tapin Utara, Tapin.
Kapolres Tapin melalui Kasat Lantas AKP Imam Suryana mengatakan penindakan terhadap aksi balap liar kali ini merupakan respons cepat dari aduan masyarakat.
"Kita dapat info dari masyarakat sekitar pukul 16.30 Wita dan langsung bergerak menuju lokasi," ujar AKP Imam, Selasa (16/5).
Baca Juga: Bendungan Riam Riwa Masuk Tahap Pengukuran Batas
Sesampainya di lokasi, polisi langsung berupaya melakukan mengepungan dan berhasil mengamankan para pelaku balap liar di kawasan persawahan.
"Ada lima pengendara yang berhasil dihentikan dan kita angkut ke Mapolres Tapin," terangnya.
Semua yang terjaring kemudian mengikuti penilangan dan pembinaan. Polisi juga meminta orang tuanya hadir untuk menjemput.
"Kita sangat menyayangkan ini, karena selain membahayakan diri sendiri, juga orang lain. Aksi balap liar juga menjadi keresahan masyarakat," ucap AKP Imam.
Bahkan, aksi kebut-kebutan tersebut didominasi oleh anak-anak di bawah umur dengan safety yang minim.
"Padahal kita selalu rutin melakukan patroli, tapi masih marak. Bahkan mereka mencari lintasan baru seperti yang diamankan kali ini," jelasnya.
Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin: Program Kampung Bahari Nusantara Solusi Atasi Kemiskinan di Pesisir
Kasat Lantas mengimbau kepada para orang tua agar lebih mengawasi aktivitas anak-anaknya.
"Orang tua memiliki peran penting untuk menasehati anaknya, karena apabila terjadi hal yang tak diinginkan dapat merugikan semua pihak," imbaunya.
"Kalau memang memiliki minat dalam aksi adu kecepatan, bisa saja diarahkan lebih serius. Kebetulan bulan depan Polres Tapin juga mengadakan event Drag Race sebagai wadah menyalurkan minat maupun bakatnya," tutup AKP Imam.