Pemko Banjarbaru

Bagikan Masker Gratis, Darmawan Jaya Minta Warga Tetap Waspada Covid-19

apahabar.com, BANJARBARU – Wakil Wali Kota Banjarbaru, Darmawan Jaya Setiawan membagikan masker gratis dalam kegiatan Gebrak…

Featured-Image
Kegiatan pembagian masker dalam rangka gebrak masker. Foto-Istimewa

bakabar.com, BANJARBARU – Wakil Wali Kota Banjarbaru, Darmawan Jaya Setiawan membagikan masker gratis dalam kegiatan Gebrak Masker di Lapangan Murjani Banjarbaru Jumat (18/9).

Dalam pembagiannya, Darmawan Jaya didampingi Asisten Administrasi Umum, drg Agus Widjaja dan Kepala BKPP Kota Banjarbaru Dra Sri Lailana.

“Penyebaran Covid-19 di Kota Banjarbaru menurun. Namun kodisi ini bisa berubah sewaktu-waktu, terus menurun atau kembali naik. Semua itu tergantung kesadaran dan disiplin dari kita semua,” ujar Jaya, sapaan akrabnya.

Di tingkat nasional, penyebaran Covid-19 lonjakannya masih cukup tinggi. Angkanya hampir 3 ribu sampai 4 ribu kasus setiap harinya. Itu juga berlaku di Kalsel. Meskipun di sejumlah daerah tidak termasuk kategori zona merah.

Untuk itu, Pemkot Banjarbaru berkomitmen untuk terus memutus penyebaran Covid 19 di kota Banjarbaru dan tetap melaksanakan protokol kesehatan.

Apalagi kinerja Pemkot Banjarbaru dalam penanganan Covid-19 dinilai bagus oleh pemerintah pusat. Itu dibuktikan dengan kucuran dana DID sebesar Rp 15 miliar. Hal itu berhasil dicapai karena sejumlah kelurahan di Banjarbaru masuk kategori zona hijau.

“Tentunya ini harus kita jaga dan ditingkatkan dengan harapan semua kelurahan masuk zona hijau, sehingga aktivitas kita bisa kembali normal,” harapnya.

Dengan mengusung tema “Maskerku Melindungimu, Maskermu Melindungiku”, Jaya berharap masyarakat paham bisa menggunakan masker dalam setiap aktivitasnya.

“Kami meminta kepada semua SKPD secara bergiliran, satu minggu ada 3 SKPD, baik itu di hari kerja maupun di hari libur yang membagikan masker kepada masyarakat,” pinta Jaya.

Dengan keterlibatan 30 SKPD dalam membagikan masker kepada masyarakat, diharapkan tidak ada lagi warga yang beralasan tidak memiliki masker.



Komentar
Banner
Banner